Selain Kemajuan Infrastruktur, Bupati Tuban Harap Program CSR Bisa Sejahterakan Masyarakat Tuban

24 November 2020, 12:29 WIB
ILUSTRASI pemanfaatan dana CSR.*/PIXABAY /

Tuban Bicara – PT Pertamina berkomitmen akan terus berupaya mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat dengan memprioritaskan keseimbangan dan kelestarian alam, lingkunga di Kabupaten Tuban.

Melalui Corporate Secretary Subholding Refining & Petrochemical Kilang Pertamina Internasional melakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama Corporate Social Responsibility (CSR) Proyek NGRR Tuban, diantaranya terkait dengan penghijauan, asuransi nelayan mandiri, dan peningkatan fasilitas masjid dan mushola di Desa Kaliuntu, Mentoso, dan Beji, kecamatan Jenu, Senin 23 November 2020.

Penandatanganan yang dilakukan di Pendopo Krido Manunggal Tuban ini, disaksikan Bupati Tuban, H. Fathul Huda, Wabup Tuban, Ir. H. Noor Nahar Hussein, M.Si., Sekda Tuban, Dr. Ir. Budi Wiyana, M.Si.

Baca Juga: DPR Dorong Pemerintah Kembangkan Ekonomi Kreatif di Bidang Agroindustri

Bupati Fathul Huda menyampaikan berbagai program CSR Pertamina harus dilaporkan ke Pemkab Tuban agar dapat dipantau pelaksanaannya.

“Diantaranya pembangunan Indeks Pembangunan Manusia (IPM), pengentasan kemiskinan, terciptanya lapangan kerja, dan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.

Bupati Tuban menekankan program CSR dapat dirasakan dampak positip oleh masyarakat Tuban. Dari pemberdayaan, peningkatan ekonomi, infrastruktur serta pelestarian lingkungan.

Baca Juga: KKP RI Adakan Pertemuan dengan Delegasi Korea Selatan

“Progam CSR yang berorientasi terhadap dampak positif masyarakat membawa kemajuan operasional pembangunan kilang minyak Pertamina,” sambungnya.

Dalam kesempatam yang sama, President Director PT Pertamina Rosneft Pengolahan & Petrokimia, Kadek Ambara Jaya menerangkan Kabupaten Tuban dipilih menjadi lokasi pembangunan kilang minyak sejak tahun 2018.

“Pada tahap awal pembangunan kilang, Pertamina menggulirkan program padat karya dengan melibatkan masyarakat untuk restorasi lahan,” terangnya.

Baca Juga: Pemberdayaan UMKM Jadi Kekuatan untuk Pemulihan Ekonomi Nasional

Terkait dengan pembebasan dan pembayaran lahan, Kadek mengatakan Pertamina telah membayarkan 2,5 triliun dari total 2,8 triliun rupiah.

Hadirnya NGRR Tuban akan menjadikan Kabupaten Tuban sebagai daerah terlengkap pengelolaan minyak.

NGRR Tuban mampu memproduksi kurang lebih 300 ribu barel minyak dan materi petrochemical mencapai 306 kilo ton per tahun.

Baca Juga: Adakan Rekrutmen Guru PPPK, Pemerintah Dorong Pemda Segera Ajukan Formasi

“Ini merupakan potensi yang luar biasa,” imbuhnya.

Sementara itu, Corporate Secretary Subholding Refining & Petrochemical Kilang Pertamina Internasional, Ifky Sukarya mengatakan program CSR ditujukan untuk memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi masyarakat dan pelestarian lingkungan terutama dalam pembentukan wawasan masyarakat untuk melestarikan lingkungan sekitar.

“Program ini sejalan dengan program Pemkab Tuban untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, mencakup pendidikan, lingkungan, kesehatan, social, maupun ekonomi,” katanya.

Baca Juga: Tingkatkan Pelayanan untuk Peserta Didik, Pemerintah Buka Seleksi Guru PPPK

Ifky Sukarya menekankan program CSR didasarkan pada kebutuhan masyarakat dan disusun dalam bentuk roadmap dan timeline pelaksanaan.

“Kami berkomitmen melakukan pembinaan di masyarakat mulai dari embrio hingga pemasarannya,” katanya.***

Editor: M Anas Mahfudhi

Tags

Terkini

Terpopuler