Dorong Percepatan Sektor Pertanian, Pemkab Tuban Serahkan Bantuan Alat Mesin Pertanian (Alsintan)

- 1 Desember 2020, 22:04 WIB
Bupati Tuban Fatchul Huda saat serahkan bantuan alsintan secara simbolis
Bupati Tuban Fatchul Huda saat serahkan bantuan alsintan secara simbolis /tubankab.go.id/

Tuban Bicara – Demi menunjang dan percepatan sektor pertanian dan lumbung pangan Nasional di Kabupaten Tuban. Bupati Tuban, H Fathul Huda, didampingi Kepala DPKP Tuban, Murtadji S.Pi.,MM. serahkan bantuan Alat Mesin Pertanian (Alsintan) kepada kelompok tani.

Penyerhaan tersebut dilaksanakan di halaman Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Tuban, Kamis (26/11/2020).

Alsintan yang diserahkan dari dana APBD Tuban perubahan tahun 2020, dan APBN.

Baca Juga: Seruan Jihad Lewat Azan Viral, Wamenag: Ajak Masyarakat Hindari Tindakan Kekerasan Dan Melawan Hukum

Dana sharing tersebut diwujudkan bantuan dalam bentuk pompa air diesel 135 unit, traktor roda dua 7 unit, traktor roda empat 5 unit, cultivator 11 unit, alat tanam jagung 140 unit, rumah burung hantu 200 unit, dan  motor roda tiga 11 unit.

Bantuan tersebut diharapkan sebagai penunjang, mempermudah, dan percepatan sektor pertanian, dan lumbung pangan Nasional di Kabupaten Tuban. Selain itu  mempertimbangkan minimnya minat generasi muda terjun ke sawah sebagai petani.

Bupati Fathul Huda menyampaikan, sebagai bentuk syukur Pemkab Tuban kepada petani karena hasil pertanian kita mengalami kenaikan.

Baca Juga: Lebel Beras untuk BPNT Kecamatan Plumpang Sudah Sesuai

Baca Juga: Sirkuit Mandalika Lombok Masuk Kalender WordSBK 2021

"Sebagai rasa syukur menjadi lumbung pangan Nasional maka kita berikan Alsintan kepada petani," terang Bupati Huda.

Lebih lanjut Bupati Fathul Huda berharap, bantuan ini bisa meningkatkan kesejahteraan petani. Sekaligus bisa meningkatkan produksi.

“Jika biasanya  panen 1 atau 2 kali per tahun dengan hadirnya Alsintan ini bisa meningkat lebih banyak,” tegasnya.

Bupati Huda menjelaskan, kenapa pihaknya  memperhatikan petani, karena petani paling tangguh tidak tergoyahkan walaupun dalam kondisi Covid-19 tetap tidak pernah goyah. Ketika terjadi perang dagang tidak pernah goyah, sehingga memberi kontribusi Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kabupaten Tuban.

Baca Juga: Tingkatkan Kerjasama, CAExpo Hasilkan Investasi Senilai Rp565,6 Triliun

Baca Juga: Setkab Sosialisasikan Sistem Jabatan Fungsional Terjemah Berbasis Digital

Bupati dua priode ini menambahkan,  program pertanian dari hulu sampai hilir saat ini sudah dicoba diterapkan di Kecamatan Widang. Selama ini beras di Tuban menjadi sasaran pedagang dari luar kota, karena hasil padi Tuban premium.

"Padi kita dibawa keluar kota, ke Jawa Tengah ke Jawa Barat untuk di campur sehingga beras-beras yang kurang baik karena dicampur dengan punya kita menjadi premium semua," tandasnya

Editor: Imam Sarozi

Sumber: tubankab.go.id


Tags

Terkait

Terkini

x