Resmikan Institut Agama Kristen (IAKN) Menag Harap bisa Muncul Doctor baru dari IAKN Kupang

- 27 November 2020, 17:11 WIB
Menteri Agama Fachrul Razi bertemu dengan 39 mahasiswa penerima beasiswa Kita Cinta Papua (KCP)
Menteri Agama Fachrul Razi bertemu dengan 39 mahasiswa penerima beasiswa Kita Cinta Papua (KCP) /dokumentasi kemenag.go.id/

Tuban Bicara - Menteri Agama Fachrul Razi bertemu dengan 39 mahasiswa penerima beasiswa Kita Cinta Papua (KCP) di Institut Agama Kristen Negeri Kupang (IAKN) yang baru diresmikan pada Jum’at 27 November 2020

Hingga hari ini program KCP telah di implementasikan kepada 225 mahasiswa Papua dan Papua barat untuk menempuh pendidikan tinggi di tujuh kota besar di Indonesia termasuk di Kupang, NTT.

"Dan dari Program KCP ini, ada sebanyak 39 orang Papua dan Papua Barat yang mendapatkan beasiswa di IAKN Kupang. Tepuk tangan untuk ini,” kata Menag.

Baca Juga: Sejumlah Cabang Olahraga Keluhkan Mahalnya Biaya Sarpras

Baca Juga: Pemda Manggarai Barat Lakukan Sejumlah Inovasi untuk Penanganan Stunting

Baca Juga: Kemendes Jadikan Desa Kutuh sebagai Studi Banding dan Tempat Pembelajaran

Menag berharap pembelajaran mahasiswa di IAKN selain selain mereka belajar tentang ilmu keagamaan juga harus ada suatu pembelajaran pada wilayah kemampuan mereka guna untuk penambah keilmuan pada mereka yang nantinya IAKN Kupang dapat melahirkan Doctor dari program KCP ini.

"Mari kita perbanyak dan berdayakan para Doktor, dan cetak doktor baru dan guru besar. Agar terus mampu bersaing di lokal, naisonal dan internasional," ajak Menag, di Kupang, dilansir Tuban Bicara melalui situs resmi kemenag.

Baca Juga: Dukung Ketahanan Pangan, Kemendes Percepat Pembangunan Infrastruktur di Kawasan Desa

Baca Juga: DPR: Pemerintah Harus Fokus Selesaikan Masalah Stunting

Oleh karenanya, ia berpesan agar IAKN Kupang tidak hanya mengembangkan pendidikan keagamaan saja, tetapi juga di bidang lainnya yang bertujuan mencerdaskan kehidupan bangsa. “Ini tanggung jawab kita bersama untuk membesarkan IAKN Kupang,” kata Menag.
 
Bagi Menag, eksistensi PTK dibawah naungan Kemenag, tidak dapat lagi dipandang sebagai kelas dua, namun bisa sejajar dengan perguruan tinggi lainnya dan bisa juga yang pertama.

Baca Juga: Dua Kadis Indramayu Dipanggil KPK

Baca Juga: Kepala BPIP Dorong Internalisasi Nilai Pancasila Sejak Penyusunan Naskah Akademik

Karenanya, Menag berharap lulusan IAKN Kupang harus bisa bersaing dan sadar bahwa ia membawa bendera IAKN untuk membangun tempat sekitarnya. Termasuk para penerima beasiswa KCP kelak usai mereka menyelesaikan pendidikannya. 

Tampak hadir mendampingi Menag, Dirjen Bimas Kristen Thomas Pentury, Plt Dirjen PHU Oman Fathurahman, Staf Khusus Menag Kevin Haikal, dan Sesmen Thobib Al Asyhar.

 

Editor: Imam Sarozi

Sumber: kemenag.go.id


Tags

Terkait

Terkini

x