Tidur dengan Kipas Angin Menyala? Berikut 5 Dampak Buruk yang akan Kamu Dapat

- 17 Desember 2020, 15:25 WIB
Ilustrasi tidur dengan kipas angin menyala
Ilustrasi tidur dengan kipas angin menyala /Pixabay/pexels./

Apalagi jika udara sedang dingin, maka angin yang dihasilkan kipas akan mengenai hidung dan mulut Anda. Hal tersebut akan sangat berbahaya bagi kondisi dan dapat menyebabkan Anda kesulitan untuk bernapas.

2. Mencetuskan Reaksi Alergi

Bahan yang membuat udara bersih sirkulasi, tetapi bahaya kipas angin juga dapat sirkulasikan debu, tungau serbuk sari tanaman, dan bahan alergen (pencetus angin) lainnya yang ada di dalam kamar Anda.

Baca Juga: Ingin Wajah Lebih Tirus? Ini 5 Tips Hilangkan Lemak di Wajah

Menghirup berbagai alergen ini dapat mencetuskan timbulnya reaksi alergi, seperti bersin, hidung meler, mata berair, tenggorokan gatal atau gangguan pernapasan.

Jika anda memiliki asma, alergi, ataupun alergi musiman. Sebaiknya Anda menghindari kipas angin, karena angin yang dihasilkan dari kipas angin akan sangat berbahaya bagi kondisi tubuh anda, Hal ini dikarenakan alergen ini dapat memper buruk gejala anda.

3. Hipertermia

Bahaya lain dari tidur menggunakan kipas angin adalah menyebabkan hipertermia, kondisi ini terjadi ketika suhu tubuh berada diatas normal (lebih dari 40 derajat Celcius). Dingin yang dihasilkan dari kipas angin bisa membuat tubuh Anda tidak bisa beradaptasi dengan cuaca ekstrem.

Baca Juga: 12 Manfaat Olahraga yang Tak Boleh Disepelekan, salah satunya Mencegah Stroke

4. Membuat Tenggorokan dan Hidung Kering

Halaman:

Editor: Edison T

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x