Psikolog: Survival Mood Jadi Salah Satu Tanda Seorang Ibu Mengalami 'Burnout'

- 17 Desember 2020, 07:59 WIB
Ilustrasi ibu stres.
Ilustrasi ibu stres. /Pexels/Andrea Piacquadio/

Tuban Bicara - Putu Andani, M.Psi., Psikolog dari Tiga Generasi mengatakan banyak seorang ibu yang tidak menyadari jika dirinya mengalami masalah stres, burnout, dan depresi karena merasa baik-baik saja. Asalkan seluruh tugas sebagai istri, ibu, dan guru dapat diselesaikan.

Burnout memiliki gejala tertentu yang seringnya justru disadari oleh orang lain seperti pasangan atau keluarga.

"Kalau yang kita rasakan sendiri ya kayak kelelahan itu ya sama less of emotional bonding baik itu kegiatan parenting, hubungan kita dengan suami, pekerjaan rumah tangga, pikiran kita itu hanya ke survival mood aja gimana caranya ini beres," katanya, dalam diskusi "Tips Para Ibu Hadapi Tantangan 2021", Rabu (16/12).

Baca Juga: Susi Pudjiastuti Apresiasi Tinggi Kebijakan Gus Dur Kala Itu

Baca Juga: Habib Luthfi bin Yahya Sang Pimpinan Sadat Alawiyyin

Putu menambahkan sikap berusaha bertahan adalah salah satu ciri dari burnout, padahal untuk melakukan pekerjaan yang disukai membutuhkan ketertarikan dan rasa bahagia.

Menurut Putu, sikap survival mood ini jika dibiarkan akan berbahaya sehingga berdampak pada anggota keluarga terutama anak yang ikut terbawa stres.

"Kita saking survival mood-nya jadi enggak sadar, ini bisa dilihat dari perilaku yang ditunjukkan sama anak dan suami misalnya anak-anak jadi cepat nangis, selain dia mungkin beradaptasi dia juga stres dengan kita yang enggak responsif. Jadi tanda-tandanya selain dari diri sendiri, di lingkungan sekitar apakah ada juga perilaku yang berubah," tutur Putu. Dilansir tuban bicara dari antaranews.com.

Baca Juga: Emil Salim Jelaskan Pesan Soeharto ke Tiap Menterinya: Musuh Besar Pejabat adalah Harta Tahta Wanita

Halaman:

Editor: Imam Sarozi

Sumber: Antaranews.com


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x