ILC Dicutipanjangkan, Komedian Dedi Gumelar: Bisa Membuat Kemiskinan Baru bagi Kru

- 17 Desember 2020, 06:45 WIB
Mantan anggota DPR RI, Dedi Gumelar mengatakan bahwa berakhirnya tayangan ILC akan membuat kemiskinan baru bagi krunya.
Mantan anggota DPR RI, Dedi Gumelar mengatakan bahwa berakhirnya tayangan ILC akan membuat kemiskinan baru bagi krunya. /Instagram @miing_bagito/

Tuban Bicara - Komedian sekaligus mantan anggota DPR, Dedi Gumelar mengungkapkan rasa kagetnya terkait kabar berakhirnya program Indonesia Lawyers Club di TvOne.

Seperti yang diketahui, ILC telah mengakhiri penayangannya pada Selasa, 15 Desember 2020 malam, setelah mengudara sejak tahun 2008.

Melalui akun Twitter pribadinya, Karni Ilyas selaku pembawa acara pun mengumumkan tayangan terakhir dari acara Indonesia Lawyers Club.

Baca Juga: Pernyataan Sule Terbukti, Aset Milik Lina Jubaedah Teddy Dikabarkan Sudah Jual Satu per Satu

"Dear Pencinta ILC: Sekalian kami umumkan edisi ini adalah episode terakhir akhir tahun ini dan merupakan episode perpisahan," kicau Karni Ilyas, Tuban Bicara dari akun Twitter @karniilyas.

"Sebab mulai tahun depan berdasarkan keputusan manajemen TVOne, ILC dicutipanjangkan sementara waktu. Mohon maaf sebesar-besarnya kepada Pencinta ILC," cuitnya menambahkan.

Dedi Gumelar mengaku perasaannya campur aduk setelah membaca cuitan di akun Twitter milik Karni Ilyas tersebut.

Baca Juga: Yahya Zaini meminta Pemprof Jatim Dapat Tekan Angka Penularan Covid-19

"Saya jujur aja, antara senang dan prihatin soal hari ini, karena Bang Karni di sosial media sudah saya baca sejak tadi sore bahwa Bang Karni pamit dari ILC tahun ini," ucapnya, dikutip Tuban Bicara dari kanal Youtube Indonesia Lawyers Club pada Kamis, 17 Desember 2020.

"Saya kira mudah-mudahan akhir bulan ini adalah yang terakhir di tahun ini, ternyata cuti panjang dengan waktu yang tidak ditentukan," ujar Dedi Gumelar menambahkan, sebagaimana diberitakan pikiran-rakyat, dalam judul Indonesia Lawyers Club Pamit, Dedi Gumelar: Bisa Buat Kemiskinan Baru Bagi Kru.

Halaman:

Editor: M Anas Mahfudhi

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Terkait

Terkini

x