Waduh! Fadli Zon 'Dibantai' Warganet Lantaran Like Video Dewasa, Ini Tanggapan Ferdinand Hutahaean

- 7 Januari 2021, 08:44 WIB
Ferdinand Hutahaean (kiri) turut bersimpati terhadap Fadli Zon (kanan) terkait rekam jejak digitalnya.
Ferdinand Hutahaean (kiri) turut bersimpati terhadap Fadli Zon (kanan) terkait rekam jejak digitalnya. /Kolase foto dari PR & YouTube Fadli Zon Official

Tuban Bicara -  Publik jagat maya Indonesia dihebohkan oleh jejak digital politisi fraksi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) yang menyukai sebuha unggahan video porno dalam akun Twitter-nya.

Kehebohan itu dimulai dari tangkapan layar seorang wargenet dengan akun Twitter @MurtadhaOne1.

Dalam tangkapan layar tersebut, tampak Fadli Zon meninggalkan rekam jejak digital dengan menyukai sebuah unggahan akun Twitter yang membagikan video porno.

Baca Juga: Keras! Setuju Pendapat Hamdan Zoelva soal FPI, Fadli Zon Sentil Mahfud MD: Bagaimana Pak?

Atas dasar tersebut, akun Twitter @MurtadhaOne1 mempertanyakan sikap anggota DPR RI yang tidak seharusnya menyukai video tak senonoh tersebut.

"Ya ampuuun tab likenya anggota @DPR_RI dari @Gerindra ini kok ada video b*kep?," tulis akun Twitter @MurtadhaOne1 pada Rabu, 6 Januari 2021.

Fadli Zon lantas menjadi perbincangan warganet. Bahkan, sejumlah media ikut memberitakan rekam jejak digital Fadli Zon yang menyukai unggahan video porno di media sosial Twitter.

Baca Juga: Pakar Hukum Duga Pembubaran FPI karena Ahok Kalah, Begini Penjelasan Refly Harun

Menanggapi hal tersebut, mantan politisi fraksi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean turut menyampaikan pendapatnya.

Ferdinand menilai dunia digital adalah dunia 'pembantaian'.

"Memang jagad temlen ini adalah dunia pembantaian. Siap membantai, juga siap dibantai," kata Ferdinand Hutahaean.

Baca Juga: Tanggapi Soal Pembubaran FPI oleh Negara, Hamdan Zoelva: FPI Bukan Ormas Terlarang Seperti PKI

Direktur Eksekutif EWI tersebut juga melayangkan simpatinya terhadap Fadli Zon yang kini tengah 'dibantai' sebab rekam jejak digitalnya.

"Sebagai teman yang pernah berada di 1 tim, saya prihatin melihat pemberitaan pagi ini tentang Bang Fadli. Semoga segera berlalu, ya Bang," ucap Ferdinand Hutahaean dalam akun Twitter-nya, sebagaimana dikutip Tuban Bicara pada Kamis, 7 Januari 2021.

Semoga juga bang Fadli sabar menghadapi banyak komentar krn mmg jagad temlen ini adalah dunia pembantaian. Siap membantai jg siap dibantai, lanjut Ferdinand Hutahaean.

fpiBaca Juga: Video Viral Cekcok Wakil Ketua FPI Aceh dengan TNI Tersebar Luas, Ini Penjelasannya

Ferdinand juga berharap agar Fadli Zon tabah menghadapi cobaan tersebut.

"Semoga juga Bang Fadli sabar menghadapi banyak komentar," ujar Ferdinand Hutahaean.

Selain itu CEO Cyber Indonesia, Muannas Alaidid juga ikut mengomentari jejak digital Politisi Gerindra, Fadli Zon, yang kedapatan menyukai satu unggahan dari akun video dewasa di Twitternya.

Baca Juga: Eks FPI Dirikan Front Persatuan Islam, Mohammad Guntur Romli: Hati-hati cara licik ular, Waspadalah!

Sebelumnya Muannas me-retweet hasil tangkapan layar dari panel menyukai akun Twitter Fadli Zon yang dibagikan oleh akun @MurtadhaOne1.

Tampak dalam tangkapan layar tersebut Fadli Zon memang menyukai unggahan di akun tersebut yang membagikan sebuah video dewasa.

Baca Juga: Keras! Setuju Pendapat Hamdan Zoelva soal FPI, Fadli Zon Sentil Mahfud MD: Bagaimana Pak?

 

Menanggapi twit tersebut, Muannas Alaidid mengatakan kalau itu adalah hukuman dari Tuhan.

Pada akun Twitter miliknya @muannas_alaidid, ia mengatakan, kalau itu merupakan bukti telah dibuka aib dari Fadli Zon, lantaran jarinya sering menyindir orang.

"Hukuman Tuhan dibuka aibnya terlalu banyak 'jarinya' nyindirin orang," kata Muannas Alaidid.

Tak lama kemudian, Muannas kembali berkicau di Twitternya. Dia mengatakan kalau rakyat itu menjadi rugi, kalau gaji yang dianggarkan untuk DPR RI ternyata dibelikan pulsa untuk menyukai konten seperti itu.

Baca Juga: Tanggapi Soal Pembubaran FPI oleh Negara, Hamdan Zoelva: FPI Bukan Ormas Terlarang Seperti PKI 

"Rugi rakyat bayar pak @fadlizon jangan sampai beli pulsa dipakai juga ngelike 'gituan' ikut dianggarkan pula," cuitnya, sebagaimana dikutip Tuban Bicara dari akun Twitter @muannas_alaidid, pada Rabu, 6 Januari 2021.

Namun setelah ditelusuri di panel menyukai akun Fadli Zon, tampaknya Fadli Zon sudah membatalkan tombol love pada konten akun tak senonoh tersebut.

Terkait kicauan dari Muannas Alaidid pun banyak mendapat tanggapan dari warganet.

Baca Juga: Video Viral Cekcok Wakil Ketua FPI Aceh dengan TNI Tersebar Luas, Ini Penjelasannya

Ada yang merasa ngeri karena akun dari anggota DPR RI seharusnya memiliki muatan yang membangun, bukan menyukai akun seperti itu. 

"Ngeri bang Muannas ngeri...?!? Akun anggota DPR RI seharusnya bermuatan membangun eeeh ternyata mau jugak like akun bokep.. Di mana nyinyirnya dan pola pikirnya rusak rusak.. Makan gaji dari rakyat tapi kayak gitu," cuit akun @KangSan88352962.

Sementara akun lain mengatakan kalau Fadli Zon justru mengetahui tugasnya.

Baca Juga: Bicara Soal Pelarangan FPI, Politisi Partai Demokrat Rachland Nashidik Ungkit Masa Pemerintahan SBY

Dikatakan kalau dia tidak boleh menggunakan akal sehat dan hati nurani dalam pekerjaannya, juga karena Fadli Zon tahu diri tempatnya ada di mana dan siapa koleganya.

"Maaf bang justru dia tau tugasnya... bang... dia tak boleh menggunakan akal sehat dan hati nurani dalam jobnya begitu... dia tahu diri tempatnya suatu saat di mana dan siapa koleganya... justru kalau dia berbuat dengan nurani dan akal sehat dia takut masuk surga nantinya," kicau akun @WMasturo. 

Akun warganet lain juga ikut mengingatkan Fadli Zon, disebutkan kalau apa yang disampaikan di media sosial maupun di dunia nyata sebaiknya adalah sesuatu yang berfaedah dan ada manfaatnya dan juga mengingatkan untuk tak hanya berisik tapi juga berisi.

Baca Juga: Eks FPI Dirikan Front Persatuan Islam, Mohammad Guntur Romli: Hati-hati cara licik ular, Waspadalah!

"Apa yang kamu sampaikan di media sosial maupun di dunia nyata sebaiknya adalah sesuatu yang berfaedah dan ada manfaatnya di dalamnya. Ingat, apa yang kita sampaikan harus berisi, jangan hanya berisik... @fadlizon," cuit akun @AfixLaziale mengingatkan, dikutip dari artikel 

Terkait kejadian itu, Fadli Zon sendiri belum memberikan komentar dan klarifikasi atau menanggapi komentar dari pihak lain terkait aktivitasnya di media sosial tersebut.

Masih menjadi pertanyaan, apakah memang dia benar-benar menyukai konten akun itu dengan penuh kesadaran atau hanya terpeleset jari dan tidak menyadarinya.***

Editor: M Anas Mahfudhi


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x