Tuban Bicara – Dalam peringatan Hari Jadi Tuban (HJT) ke-727 Bupati Tuban, H. Fathul Huda merefleksikan 10 tahun kepemimpinannya.
Meski dalam kondisi pandemi, acara yang digelar di Pendopo Krido Manunggal Tuban berlangsung dengan tetap mematuhi protokol kesehatan, Kamis, 12 November 2020.
Baca Juga: Bupati Tuban Instruksikan Jajarannya Berikan Pelayanan Masyarakat yang Prima
Baca Juga: Gol Edinson Cavani, Luis Suarez, dan Darwin Nunez Bawa Kemenangan Uruguay 3-0 atas Kolombia
Dilansir Tuban Bicara dari tubankab.go.id. Dalam sambutannya, Bupati Tuban, H. Fathul Huda menyatakan peringatan HJT tahun ini menjadi yang terakhir di bawah kepemimpinan pasangan Bupati Huda dan Wabup Noor Nahar. Ini menjadi sesuatu berkah dan kesempatan yang hendaknya disyukuri.
“Meski digelar pada masa pandemi, tidak mengurangi esensinya, sehingga maknanya dapat dirasa seluruh masyarakat,” ungkapnya.
Baca Juga: Wapres Beri Langkah Strategis dalam Pengembangan Industri Halal di Indonesia
Baca Juga: Ketua Umum PBSI Soroti Lapangan Pelatnas
Lebih lanjut Bupati Tuban menyatakan, jika penyelenggaraan Pemerintahan Kabupaten Tuban Selama 10 tahun memimpin Pemerintahan Kabupaten Tuban, mengacu ajaran Rasulullah SAW.
Baca Juga: Laga Tandang Prancis ke Portugal, Mbappe Mungkin Akan Absen
Pada saat pertama kali dilantik, Bupati dan Wabup Tuban bertekad menyatukan seluruh masyarakat Kabupaten Tuban tanpa membedakan latar belakangnya.
"Penyatuan masyarakat tersebut disimbolkan dengan pembangunan Pendopo Krido Manunggal yang sempat menjadi puing-puing," sambungnya.
Baca Juga: Terancam Terdegradasi, Swiss Merasa Frustasi Jelang Bertemu Spanyol
Baca Juga: Erick Thohir Ditunjuk Jadi Komite Penanganan Covid 19, Gantikan Sri Mulyani
Tak lupa Bupati Tuban, menginstruksikan agar pimpinan OPD dan pegawai Pemkab Tuban turun ke lapangan untuk masyarakat.
“Guna mendengar aspirasi masyarakat, untuk memberikan pelayanan masyarakat yang prima,” tutupnya. ***