Presiden Jokowi: Hukum Harus ditegakkan untuk Melindungi Masyarakat, Bangsa dan Negara

- 13 Desember 2020, 18:03 WIB
Presiden Jokowi angkat suara terkait dua insiden mematikan.
Presiden Jokowi angkat suara terkait dua insiden mematikan. /Antara/

 

Tuban Bicara - Menanggapi peristiwa yang terjadi dalam beberapa minggu terakhir ini, yaitu tewasnya 4 orang warga Sigi dan 6 orang anggota Front Pembela Islam (FPI).

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan bahwa sudah menjadi kewajiban bagi para penegak hukum untuk menegakkan hukum tersebut secara adil.

“Saya tegaskan bahwa Indonesia adalah negara hukum. Hukum harus dipatuhi dan ditegakkan untuk melindungi kepentingan masyarakat, melindungi kepentingan bangsa dan negara. Sudah merupakan kewajiban aparat penegak hukum untuk menegakkan hukum secara tegas dan adil. Aparat hukum dilindungi oleh hukum dalam menjalankan tugasnya,” ujar Presiden Joko Widodo usai berolahraga sepeda di Istana Kepresidenan Bogor, Minggu (13/12/2020) pagi. Dikutip Tuban Bicara dari laman setkab.go.id

Baca Juga: Dorong Pertumbuhan Ekonomi, Presiden Joko Widodo Teken Perpres

Baca Juga: Hewan Romantis, Tarsius yang Mungil di Pulai Sulawesi

Menurut Presiden Jokowi, aparat hukum tidak boleh gentar dan mundur sedikitpun dalam melakukan penegakan. Masyarakat juga tidak diperbolehkan untuk bertindak semena-mena dan melakukan perbuatan melanggar hukum yang merugikan masyarakat, apalagi membahayakan bangsa dan negara.

“Jika terdapat perbedaan pendapat tentang proses penegakan hukum, saya minta agar gunakan mekanisme hukum,” imbuh Presiden.

Baca Juga: Jelang Puncak Musim Hujan, BNPB Himbau Masyarakat untuk Waspada

Baca Juga: Sadar dengan manfaat buah jeruk? Cek 11 Fakta yang Wajib Kamu Ketahui

Halaman:

Editor: Imam Sarozi

Sumber: Setkab.go.id


Tags

Terkait

Terkini

x