“Seorang mukmin yang bergaul di tengah masyarakat dan bersabar terhadap gangguan mereka, itu lebih baik daripada seorang mukmin yang tidak bergaul di tengah masyarakat dan tidak bersabar terhadap gangguan mereka.” (HR.Bukhari)
Baca Juga: Contoh Teks Khutbah Jum'at: Toleransi, Keadilan Dalam Islam Oleh Ustadz Abu Yahya Badrusalam, Lc
Karena banyak kebaikan yang muncul dari pergaulan seorang muslim dengan muslim yang lainnya. Di dalam pergaulan itu ada at-ta’awun alal birri wat taqwa (التعاون على البر والتقوى),
saling tolong-menolong dalam kebaikan dan ketaqwaan. Dalam pergaulan juga ada amar ma’ruf nahi munkar yang merupakan salah satu tonggak agama kita.
Dan dalam pergaulan, ada saling membantu antara satu dengan yang lainnya serta berbagai macam efek-efek yang lain.
Oleh karena itu, agar semua kebaikan-kebaikan dalam pergaulan dapat kita raih dan semua efek-efek buruk dalam pergaulan dapat kita hindari, maka hendaknya seorang muslim memegang dua hal.
Teman Yang Baik
Yang pertama, pilihlah teman yang baik. Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda,