Gubernur Jatim Harap Tenun Kediri Go Kancah Nasional

- 22 November 2020, 22:56 WIB
Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar dan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa saat berkunjung ke kerajinan tenun ikat di Bandarkidul, Kota Kediri.
Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar dan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa saat berkunjung ke kerajinan tenun ikat di Bandarkidul, Kota Kediri. /Instagram/tenunbandarkidulkediri/

Tuban Bicara - Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa membuka acara Dhoho Street Fashion (DSF) di Goa Selomangleng, Kota Kediri, Minggu 22 November 2020.

Dalam pembukaan tersebut, Khofifah menyampaikan DSF bisa menjadi gerbang dalam pengembangan fashion di Indonesia.

”Dari tempat ini, saya punya harapan besar bahwa kekuatan DSF akan jadi pintu masuk (pasar global) untuk pengembangan, khususnya halal fashion,” tuturnya.

Baca Juga: Usai Insiden Penembakan di AS, Kemenlu Beri Perkembangan Informasi

Gubernur Khofifah berharap kegiatan yang bersifat positif dan mempunyai daya jual tinggi harus dikembangkan ke tingkat nasional atau Internasional.

“Menurut saya, menjadi bagian penting yang harus terus ditumbuh kembangkan. Jikalau kita bisa menyelenggarakan ini, nanti nyambung dengan Pemprov, kita bikin di Jakarta. Sehingga kita akan ketemu market dunia,” harapnya.

Setelah melihat penenun di acara tersebut, Gubernur Khofifah yakin pengrajin dan karya tenunya akan di kenal berbagai kalangan desainer dan masyarakat.

Baca Juga: Emil Salim: Ekonomi Dunia Akan Lebih Ramah Lingkungan di Era Joe Biden

"Karena ketemu desainer, karena ketemu buyer. Dan saya, sudah diajak oleh Pak Wali, lihat di mana proses penenun ini sekarang pengrajinnya sudah anak-nak muda. Jadi, saya yakin pelestarian tenun ikat di Kota Kediri ini sudah on the right track," pungkasnya.

Sementara itu, Ketua Dekranasda Kota Kediri, Ferry Silviana Abu Bakar menjelaskan dalam kegiatan ini mengangkat tema "Energy of Kilisuci".

Halaman:

Editor: M Anas Mahfudhi


Tags

Terkait

Terkini

x