Usai Konflik Laut Natuna Utara Kembali Memanas, Indonesia Disebut Dekati Amerika Serikat: untuk Lawan China?

- 21 Mei 2022, 05:50 WIB
Usai Konflik Laut Natuna Utara Kembali Memanas, Indonesia Disebut Dekati Amerika Serikat: untuk Lawan China?
Usai Konflik Laut Natuna Utara Kembali Memanas, Indonesia Disebut Dekati Amerika Serikat: untuk Lawan China? /koarmada1.tnial.mil.id

Pada saat yang tepat, pasukan penjaga pantai Cina mulai merambah ke wilayah tersebut, dan Jakarta tidak menemukan cara selain mengirim kapal perang dan pesawat tempur F-16, dan juga mengundang kapal penangkap ikan Indonesia untuk pindah ke daerah itu, tetapi ketegangan mereda dengan cepat setelah Cina mundur dari daerah itu, menembusnya," tulis Al Jazeera.

Baca Juga: Klarifikasi Mamnun, Tapi Sindiran Halus Terus dilakukan Oleh Denny Sampai Soimah: Yowes Yank Gausah di Bahas


Sebelumnya, Indonesia mengambil langkah berani pada tahun 2017 lalu dengan mengganti nama zona ekonomi eksklusif di bagian utara Kepulauan Natuna menjadi Laut Natuna Utara, beberapa di antaranya berada dalam sembilan garis putus-putus yang diklam oleh China, yang dianggap sebagai niat untuk menantang Klaim kedaulatan Tiongkok di Laut Cina Selatan.

Media China, 163.com dalam artikelnya terbiatan 12 September 2019 merasa heran dengan langkah Indonesia yang mengganti nama Laut China Selatan jadi Laut Natuna Utara.

"Indonesia baru-baru ini mengganti nama zona ekonomi eksklusif yang terletak di bagian Laut Cina Selatan sebagai 'Laut Natuna Utara'," tulis 163.com.

Baca Juga: TERBARU! Lirik Lagu Satru 3 'Kok Geting Aku' Denny Caknan, Mamnun-Cimbrut

Langkah berani Indonesia itu bahkan dianggap berbanding terbalik dengan negara-negara lain yang mulai tunduk pada China.

"Sikap Indonesia yang berkembang di kawasan itu—termasuk rencana untuk membangun persenjataannya di Kepulauan Natuna yang bertetangga dan mengerahkan kapal perang angkatan laut—datang ketika klaim teritorial luas negara-negara lain terhadap China di Laut China Selatan berubah menjadi lebih tunduk," tulis 163.com.

"Sumber asing mengatakan bahwa China telah meminta Indonesia untuk membatalkan nama tersebut. Namun, pemerintah Indonesia mengatakan bahwa ini adalah wilayah Indonesia dan Indonesia berhak melakukannya," tulis 163.com.

Baca Juga: Hebatnya LUAR BIASA, Indonesia Kirim 7 Wakil ke Semifinal SEA Games 2021 Cabang Olahraga Bulu Tangkis

Halaman:

Editor: M Anas Mahfudhi

Sumber: Zona Jakarta


Tags

Terkait

Terkini

x