Jika Trump Presiden Terpilih, Pengamat: Ia Akan Hancurkan Ekonomi China

- 9 November 2020, 21:34 WIB
Komparasi militer China vs militer Amerika Serikat
Komparasi militer China vs militer Amerika Serikat /Dok. Semarangku.com/Sumber Foto, Bendera: Pixabay/Conmongt Tank: Pixabay/Victoria_Borodinova/

Tuban Bicara - Masa jabatan Donal Trump sebagai presiden Amerika Serikat (AS) sebentar lagi akan habis.

Bulan Januari 2021 ia akan resmi meninggalkan Gedung Putih dan Joe Biden akan segera mengambil alih kursi kepresidenan.

Namun Trump seakan tak mau pergi dengan tangan hamba.

Baca Juga: Gagal Jadi Presiden AS, Trump Kehilangan Proteksi Khusus Twitter

Para pengamat dan mantan pejabat Gedung Putih memperkirakan Trump akan menggunakan sisa masa jabatannya untuk menghancurkan perekonomian China dengan sanksi.

"Ada peluang bagus untuk memberikan 'kehancuran' serius bagi China dengan penjatuhan sanksi di berbagai kebijakan AS menjelang pelantikan (Joe Biden) pada 20 Januari," kata James Green, seorang rekan senior Universitas Georgetown dan mantan negosiator perdagangan yang berbasis di kedutaan AS di Beijing

Apalagi Trump sebelumnya sudah berjanji akan menghukum China karena dituding sebagai dalang adanya Covid-19.

Baca Juga: Serukan Dunia Boikot Produk Prancis hingga Menantu Erdogan Mundur dari Menteri Keungan Turki

"Trump telah berjanji akan menghukum China karena Covid-19, jadi pertanyaannya adalah, apa artinya itu," kata Jeff Moon, kepala sekolah di China Moon Strategies.

Moon memprediksi sebentar lagi Trump akan menjatuhkan beragam sanksi kepada China.

Pew Research Center yang meneliti hubungan China-AS menyampaikan setidaknya ada 73 persen warga AS menganggap sinis Beijing.

Presentase ini naik 13 poin dari tahun 2019 lalu dan 20 poin di tahun 2017 ketika awal Trump menjabat sebagai presiden AS.

Baca Juga: Indonesia Alami Resesi, Pengamat Tunggu Kesaktian UU Cipta Kerja

"Semua itu membuat hubungan untuk bekerjasama dengan China lebih sulit untuk diperdebatkan, untuk AS” kata Thomas Duesterberg, seorang rekan Institut Hudson dan mantan pejabat Departemen Perdagangan AS.

Trump akan menjatuhkan lebih banyak sanksi kepada perusahaan China hingga memperluas pembatasan pada ekspor sipil-militer, melarang lebih banyak aplikasi China beredar di AS seperti TikTok dan WeChat.

Artikel ini sebelumnya pernah diterbitkan zonajakarta.com dengan judul "Sekalian Habis Masa Jabatan Sebagai Presiden AS, Donald Trump Bakal Hancurkan China".***

Editor: M Anas Mahfudhi

Sumber: Zonajakarta


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x