Sektor Rumah Tangga Jadi Kunci Capai Stabilitas Ekonomi

- 28 November 2020, 21:13 WIB
Ilustrasi ekonomi.
Ilustrasi ekonomi. /Foto: Pixabay/mohamed_hassan/

Dalam penyaluran kredit kepada UMKM, tidak selalu dapat memperoleh informasi keuangan yang memadai dari UMKM tersebut yang mana UMKM belum pernah berhubungan dengan bank. 

Baca Juga: DPR Tinjau UMKM Banten untuk Turunkan Bunga KUR

"Hal ini merupakan keunikan dari UMKM, yang umumnya tidak memiliki informasi yang terorganisir mengenai kondisi keuangan, pangsa pasar, dinamika kompetisi dan jejak rekam manajemen.

Di samping itu, UMKM juga memiliki keterbatasan informasi mengenai produk dan jasa bank yang sesuai dengan kebutuhan keuangan mereka serta informasi mengenai prosedur dan persyaratan yang harus dipenuhi dalam upaya mengakses layanan perbankan tersebut," tutur legislator Fraksi PDI Perjuangan tersebut.

Dalam kesempatan yang sama, Asisten Gubernur BI Bidang Kantor Perwakilan Dwi Pranoto menyampaikan, Kantor Perwakilan Wilayah BI Jawa Barat saat ini tengah mengembangkan 106 klaster UMKM yang tersebar di berbagai daerah meliputi 16 jenis produk/jasa.

Baca Juga: DPR Dukung Program Mina Padi

Adapun 106 klaster UMKM itu terdiri dari 37 klaster pangan/volatic  food diantaranya yaitu beras, jagung, sapi, ayam.

 

Kemudian 22 klaster komoditas ekspor kopi, 3 fashion dan craft, 6 desa wisata, dan 38 klaster local economic development (LED), yang antara lain yakni domba, kelinci, perikanan tangkap, perikanan laut, ubi Cilembu, dan gula aren, dirilis Tuban Bicara dari dpr.go.id.***

 

Halaman:

Editor: M Anas Mahfudhi

Sumber: dpr.go.id


Tags

Terkait

Terkini

x