Puisi Nuh Karya Goenawan Muhammad

- 21 Februari 2021, 18:55 WIB
Ilustrasi puisi.
Ilustrasi puisi. /Pixabay/congerdesign

merasa kota itu akan segara jadi payau. Maka tatkala langit

teduh, Nuh segera meminta agar bahtera diarahkan ke sebuah

dataran tinggi yang masih utuh, di utara. Ia berkata, ”Keadilan,

perkara besar itu, telah dibereskan Tuhan.” Dan ia mendarat.

Baca Juga: Puisi Perjalanan Malam Karya Goenawan Muhammad

Lepas dari air, ia merunduk di tepian itu dan diucapkannya

syukur. Lalu segera disuruhnya persiapkan korban hewan di

kaki bukit. Harum daging bakar pun sampai ke langit, dan

membuat surga berbahagia. “Ya, Maha Dasar, tak ada lagi yang

bisa keluar,” begitulah sembah yang diucapkannya, ketika hari jadi

Halaman:

Editor: Edison T


Tags

Terkait

Terkini

x