Network
Tuban Bicara - Gubernur DKI Jakarta saat ini, Anies Baswedan berhasil terpilih sebagai salah satu daftar 21 Heroes 2021 oleh Transformative Urban Mobility Initiative (TUMI).
Perlu diketahui, TUMI adalah suatu lembaga internasional yang berinvestasi dalam bentuk pembangunan dan modernisasi infrastruktur perkotaan yang berkelanjutan.
Menanggapi hal tersebut, Anies Baswedan berterimakasih dan menngungkapkan bahwa pencapaian masuk ke daftar 21 Heroes 2021 itu merupakan hasil kerja sama dengan berbagai pihak.
Dilansir Tuban Bicara dari postingan Instagram @aniesbaswedan, Anies Baswedan memberikan pernyataannya terkait penghargaan itu.
"Alhamdulillah, terpilih sebagai salah satu “pahlawan” dalam #21Heroes2021 oleh lembaga internasional Transformative Urban Mobility Initiative (TUMI)," posting Anies Baswedan.
Baca Juga: Beredar Kabar Jokowi Restui Semua Fraksi Sepakat Copot Anies Baswedan, Benarkah?
Baca Juga: Diserang Netizen Karena Cuitannya, Henry Subiakto: Kapan Ya Bangsa Ini Tidak Sensitif
"Kami dari awal membuka kesempatan seluas-luasnya bagi publik untuk terlibat dalam perencanaan pembangunan sistem transportasi" tambah Anies.
Ia juga mengatakan bahwa Jakarta telah mengalami perkembangan yang signifikan dalam hal transportasi umum massal meskipun dalam kondisi pandemi.
Berkat paradigma itu, Pemprov DKI Jakarta telah menjalankan revitalisasi trotoar secara besar-besaran dan penggarapan 63 kilometer jalur bagi para pesepeda.
“Bahkan berkat transformasi tersebut Pemprov DKI juga telah diganjar STA Award 2020,” tuturnya dalam unggahan pada Jumat, (05/02).
Baca Juga: Menteri Agama, Gus Yaqut Imbau Masyarakat Agar Rayakan Imlek dengan Sederhana
Baca Juga: Sebut Dirinya Bukan Anggota FPI, Haikal Hassan Disebut Pengecut Oleh Ferdinand Hutahaean
Namun, Anies Baswedan menyebut bahwa pahlawan yang sebenarnya ialah ribuan masyarakat yang bekerja setiap hari.
"Pahlawan sebenarnya adalah ribuan orang yang bekerja setiap hari untuk mendorong integrasi transportasi Jakarta," jelasnya.
Selain itu juga dari jutaan penduduk yang memilih untuk berjalan kaki atau menggunakan transportasi lainnya.
"Lalu ada jutaan warga yang ikut menyukseskan dengan memilih berjalan kaki, bersepeda dan menggunakan transportasi publik. Pengakuan ini adalah buat kita semua," tutup Anies.
