Network
Tuban Bicara - Kementerian Komunikasi dan Informatika akan mempercepat menggarap jaringan internet pada 2021 hingga 2022 di 12.548 kelurahan/desa di wilayah 3T (terdepan, terluar, dan tertinggal).
Selian itu, Kominfo juga jaringan maupun non 3T khususnya di wilayah pesisir guna meningkatkan ekonomi masyarakat pesisir.
"Seperti arahan bapak presiden adalah kita akan bangun 9.113 desa kelurahan di 3T dan 3.435 desa non 3T. Ini total ada 12.548 desa/kelurahan yang belum tercakup 100 persen," kata Johnny G. Plate saat diundang di acara Talkshow salah satu stasuin TV, di Jakarta, Selasa (08/12/2020).
Baca Juga: Itjen Kemenkeu Bentuk Unit Kepatuhan Internal
Menurut Menteri Johnny, hal itu menjadi pekerjaan besar pada 2021 untuk Kementerian Kominfo karena ada 9.113 desa yang memang tidak komersial dan harus dibangun dengan jaringan.
"Nanti seluruhnya (3T dan Non 3T) akan terlayani dengan sinyal phone seluruhnya ada 12.548 desa yang terlayani 9.113 desa di wilayah 3T akan dibangun oleh Kominfo dan 3.435 desa diwilayah komersial seluruh operator sudah komitmen akan mebangunnya," tuturnya. Dikutip Tuban Bicara dari laman resmi kominfo.go.id. (09/12).
Baca Juga: Peringati Hakordia, Kemenag Perkuat Internal Untuk Cegah Korupsi
Menteri Johnny menyebutkan literasi termasuk melalui digital agar masyarakat mencintai dan menguasai baharinya untuk kepentingan eksplorasi, serta eksploitasi perekonomiannya, menjadi hal utama yang harus selalu dilakukan.
“Kalau masalah digitalisasi itu di hilir, setelah sektor produksi yang dihasilkan untuk marketplace-nya baru melalui digitalisasi. Tapi, produksinya ini terlebih dahulu (hulunya),” tandasnya.
