Pemerintah Lakukan Vaksinasi COVID-19 Terapkan Dua Skema, Seperti ini

11 Desember 2020, 13:23 WIB
Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto pada Rapat Kerja dengan Komisi IX DPR RI, Kamis (10/12/2020). /(Foto: Humas Kemenkes)

 

Tuban Bicara - Menyikapi sudah datangnya Vaksin Covid-19 di Indonesia. Pemerintah targetkan cakupan vaksinasi COVID-19 di Indonesia sebanyak 67 persen atau 107 juta penduduk dari 160 juta dengan rentang usia 18-59 tahun. Maka kebutuhan vaksin adalah 246 juta dosis perhitungan kebutuhan.

Dalam pelaksanaan vaksinasi Pemerintah pun menyiapkan dua skema. Yaitu skema program pemerintah dan skema mandiri.

Pertama, untuk pengadaan vaksin COVID-19 skema program pemerintah dilaksanakan oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

Baca Juga: Sulteng Adakan PSU di  Empat TPS, Harapkan Tetap Perhatikan Protokol Kesehatan

Kedua, skema mandiri dilaksanakan oleh Kementerian BUMN.

Pada tahap awal, pemerintah telah mendatangkan 1,2 juta dosis vaksin COVID-19 Sinovac pada 6 Desember lalu. Tahap selanjutnya akan didatangkan kembali sebanyak 1,8 juta dosis vaksin.

Dari target cakupan imunisasi sebanyak 107 juta penduduk itu, 75 juta penduduk untuk kelompok sasaran skema mandiri, sementara 32 juta penduduk untuk skema program pemerintah.

”Proses pendataan dilaksanakan secara terintegrasi melalui ”Sistem Informasi Satu Data Vaksinasi COVID-19” yang dikoordinasikan Kemenkominfo. Data yang dihimpun sudah mencakup secara detil by name by address,” kata Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto pada Rapat Kerja dengan Komisi IX DPR RI, Kamis (10/12/2020). Dilansir dari Setkab.go.id

Baca Juga: Arsenal Raih 18 Poin Penuh, Setelah Kalahkan Dundlak

Baca Juga: Keras! Sindir Habis Habib Rizieq. Ferdinand Hutahaea: Makanya Datang Jangan Kabur Biar Diperiksa

Adapun sasaran vaksinasi untuk skema pemerintah:

1. Tenaga kesehatan pada seluruh fasilitas kesehatan

2. Pelayan publik esensial dan kelompok masyarakat rentan.

Sedangkan untuk skema mandiri adalah masyarakat pelaku ekonomi lainnya:

1. Peserta BPJS, non BPJS/asuransi lainnya, 

Baca Juga: Libatkan Putra Sang Legenda Paolo Maldini Saat Melawan Sparta Praha, AC Milan Buat Sejarah Baru!

2. Umum/pribadi.

Gambaran kebutuhan vaksin untuk cakupan 67 persen yang terdiri dari dua skema antara lain, pertama skema program pemerintah dengan sasaran 32 juta orang membutuhkan 73,96 juta dosis (dua dosis per orang). Sesuai petunjuk WHO bahwa rata-rata global untuk vaksin wastage rate-nya adalah 15 persen dari jumlah total sasaran vaksin.

Kedua, vaksin mandiri dengan sasaran 75 juta orang membutuhkan 172 juta dosis dengan wastage rate 15%. Yang termasuk ke dalam wastage rate adalah vaksin sisa, tidak terpakai, rusak, hilang, dan juga dimanfaatkan sebagai buffer stock untuk kemungkinan kurang, kebutuhan emergency dan relokasi antardaerah.

Baca Juga: Viral! Surat Perintah Penyidikan KPK Terhadap Menteri BUMN Erick Thohir, ini Penjelasan KPK

Sistem Informasi Satu Data Vaksinasi COVID-19 adalah sebuah sistem untuk mengintegrasikan data dari berbagai sumber menjadi satu data dan menghindari informasi data ganda.

Sistem yang dibangun akan mendata penerima vaksin melalui filtering data individu penerima vaksin prioritas (by name, by address). Kemudian akan menjadi aplikasi pendaftaran vaksin pemerintah dan mandiri, dan memetakan suplai dan distribusi vaksin dengan lokasi vaksinasi. Sistem yang akan diintegrasikan ini juga akan memonitor hasil pelaksanaan vaksinasi.

Editor: Imam Sarozi

Sumber: Setkab.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler