Cek Fakta! Mahathir Mohamad Dikabarkan Sebut Pelajar di Indonesia Terlalu Banyak Memikirkan Akhirat

- 11 Desember 2020, 09:49 WIB
Mantan PM Malaysia, Mahathir Mohamad.
Mantan PM Malaysia, Mahathir Mohamad. /Instagram @chedetofficial

Tuban Bicara - Beredar unggahan si media sosial tentang komentar Perdana Menteri ke-4 dan ke-7 Malaysia, yaitu Mahathir Mohammad.

Kabar tersebut diunggah oleh salah satu pengguna Facebook yang menampakkan foto Mahatir dengan dibubuhi narasi yang seolah mengatakan sekolah di Indonesia terlalu banyak belajar agama.

Masih dalam narasi tersebut, Mahatir seolah mengatakan akibat hal tersebut, pelajar di Indonesia menjadi tertinggal dalam bidang sains.

Baca Juga: Rokok Akan Semakin Mahal dan Tak Terbeli! Ini Penjelasan Sri Mulyani

Namun, terhadap kebenaran tersebut, sebagaimana dikutip Tuban Bicara dari Antaranews.com, pada Senin, 23 November 2020, pernyataan dari Mahathir tersebut, tentang sistem belajar di Indonesia yang seolah terlalu banyak belajar agama sehingga tertinggal dalam hal sains adalah tidak benar alias hoaks.

Adapun narasi yang disebarkan oleh akun Facebook itu adalah sebagai berikut:

"...Pelan-pelan anak-anak sekolah negeri di Indonesia akan tertinggal dalam penguasaan sains. umurnya habis untuk menghafal ayat-ayat dan doa, belajar soal haram, dosa, bidadari, menghitung pahala, mencari dalil, memikirkan, akerat. Setelah kalah bersaing lalu memusuhi pemerintah dan mendirikan negara syariah sebagai solusi semuanya..(Mahathir Mohamad)"

Baca Juga: Nasehati Pemimpin FPI, Muannas Alaidid: Tempatkan Diri sebagai WNI, Tanggalkan Kehabibannya

Seperti diketahui setelah melakukan penelusuran, ternyata tidak ditemukan pernyataan terkait pernyataan Mahathir tentang pendidikan di Indonesia yang berbicara soal agama seperti dalam narasi tersebut.

Lebih lanjut dalam penelusuran, pemberitaan sejenis yaitu pada salah satu media pemberitaan tanah air milik swasta, yaitu Mahathir Mohamad yang akan melakukan pengurangan silabus agama pada sekolah di Malaysia.

Halaman:

Editor: M Anas Mahfudhi

Sumber: Antaranews.com


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x