Dalam sebuah eksperimen ilmiah yang diselenggarakan oleh spesialis Jepang, sekelompok sukarelawan dalam waktu yang lama menjalani pemeriksaan secara berkala dan menjelaskan secara rinci pola makan dan gaya hidup mereka.
Hasilnya, ternyata partisipan yang sering bangun ke toilet pada malam hari lebih cenderung mengalami hipertensi dibanding yang lain.
Baca Juga: Menag Gus Yaqut Ajak Para Pemuda Manfaatkan Medsos Untuk Siarkan Moderasi Beragama
Ilmuwan mengimbau orang untuk tidak mengabaikan nokturia dan mencari bantuan spesialis.
Gangguan sistem kardiovaskular yang terjadi setelah sering terbangun di malam hari harus ditangani tepat waktu, karena penyakit jantung merenggut nyawa jutaan orang di seluruh dunia setiap tahun.***