Tuban Bicara - Belum tunjukkan tanda pandemi akan berakhir, Inggris melaporkan bila ada virus Covid-19 jenis baru yang ditemukan di negaranya.
Varian virus Covid-19 jenis baru itu disebut-sebut sebagai mutasi dari virus corona yang sudah ada.
Salah satu yang menjadi sorotan adalah bahaya kemunculan virus Covid-19 jenis baru ini yang disebut lebih mudah menular.
Baca Juga: Wajib tahu! Hari Ibu Nasional Setiap 22 Desember, Begini Sejarahnya
Sebagaimana diterbitkan Zonajakarta.com dengan judul "Gawat! Covid-19 Jenis Baru Ditemukan di Inggris dan Diklaim 70 Persen Lebih Mudah Menular" Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dalam cuitannya menyatakan pihaknya melakukan komunikasi dengan pejabat Inggris terkait varian baru tersebut.
"Mereka akan terus membagikan info & hasil analisis mereka & studi yang sedang berlangsung. Kami akan memperbarui Negara Anggota & publik saat kami mempelajari lebih lanjut tentang karakteristik varian virus ini & implikasinya," bunyi cuitan WHO, Minggu 20 Desember 2020.
We’re in close contact with UK ???????? officials on the new #COVID19 virus variant. They’ll continue to share info & results of their analysis & ongoing studies. We’ll update Member States & public as we learn more about the characteristics of this virus variant & any implications.— World Health Organization (WHO) (@WHO) December 19, 2020
Baca Juga: Mengejutkan! Gibran Diduga Ikut Terseret Korupsi Bansos Covid-19, Andi Arief Beri Tanggapan Begini..
Baca Juga: Akibat Kritik Menkes Terawan, dr. Tirta Dapat Kecaman dari Alumni Kedokteran Hingga dicap 'kadrun'
Sebeumnya Perdana Menteri Inggris Boris Johnson mengatakan data ilmiah awal menunjukkan jenis virus korona baru hingga 70% lebih menular.