Puisi Di Maliboro Karya Goenawan Muhammad

- 20 Februari 2021, 21:00 WIB
Ilustrasi Puisi.
Ilustrasi Puisi. /Pixabay/ Lolame/

Puisi MALIOBORO

--kepada seseorang yang mengingatkan saya akan Iramani, yang dibunuh di tahun 1965--

Saya menemukanmu, tersenyum, acuh tak acuh
di sisi Benteng Vriedenburg

Siapa namamu, kataku, dan kau bilang:
Kenapa kau tanyakan itu.

Malam mulai diabaikan waktu.
Di luar, trotoar tertinggal.

Deret gedung bergadang
dan lampu tugur sepanjang malam

seperti jaga untuk seorang baginda
yang sebentar lagi akan mati.

Baca Juga: Puisi Teleskop Karya Goenawan Muhammad

Mataram, katamu, Mataram...

Ingatan-ingatan pun bepercikan
--sekilas terang kemudian hilang-- seakan pijar
di kedai tukang las.

Halaman:

Editor: Edison T


Tags

Terkait

Terkini

x