Tuban Bicara - Ngaji yang bukan hanya sekadar ngaji, Ngaji Esai episode 2 dengan tema Membaca Ayat-Ayat Kauniyah bersama Wahyu Rizkiawan yang dihelat oleh Pengurus Rayon (PR) PMII Punokawan berlangsung dengan santai dan bahagia. Ngaji Esai dihelat seusai hujan turun membasahi bumi Angling Dharma, Bojonegoro.
Saban Rabu malam Kamis, kawan-kawan dari PMII Punokawan memiliki agenda rutin. Pertemuan kedua, dihelat di bekas terminal Bojonegoro atau termnial lama yang sekarang menjadi taman yakni Taman Rajekwesi.
Pada Rabu, 11 November 2020, Ngaji Esai dihadiri oleh orang-orang pilihan dan tak terduga. Dipantik oleh founder kanal yang senantiasa mengabarkan degup kebahagiaan (Jurnaba), Wahyu Rizkiawan.
Baca Juga: PMII Punokawan Sukses Menggelar Acara Ngaji Esai Pertama
Taman Rajekwesi pada malam itu, menjadi saksi bisu diskusi santai yang dihelat PMII Punokawan, Komisariat UNIGORO. Dimoderatori oleh koordinator Biro Jurnalistik Rayon Punokawan, Singgih Bayu.
Lewat ilmu, pengetahuan, pengalaman, dan wawasan yang dimiliki oleh Imam Besar Jam'iyyah Ahlith Thariqah Al-Insomniah wa Jurnabiyah, mampu membangkitkan semangat kawan-kawan untuk berdialektika.
Selain itu, pengalaman lebih yang diperoleh di Ngaji Esai episode 2 yakni bermain sambung menyambung kalimat. Peserta diharuskan menyambungkan kalimat yang ditulis kawan sebelumnya. Duduk melingkar di bawah cakrawala, sembari memikirkan kalimat selanjutnya.
Baca Juga: Lapak Baca Gratis sebagai Upaya Jihad Literasi
Ketika ngaji berlansung, juga datang seorang yang keren sejak dalam kandungan 'Radinal' yang juga mampu mengelola luka menjadi potensi usaha. Radinal yang karyanya sering menghiasi bagian video Jurnaba 'Jurnavid' juga memberikan ilmu, pengetahuan, dan pengalamannya.
Beliau juga mengajak peserta ngaji, untuk semangat berkarya. Selain itu, juga datang sosok misterius yang saban Minggu pagi pernah membuka lapak baca 'Okky'. Laki-laki yang juga punggawa Bojaksara plus memiliki banyak buku di rumahnya itu, juga penulis di Jurnaba.
Malam semakin larut, ngaji semakin asyik. Tak terasa waktu menjelang dini hari. Maka dari itu, pertemuan ke-dua usai. Dan nantikan kejutan serta keseruan Ngaji Esai episode 3.***