TUBANBICARA.com - Begini Janji PSG Untuk Meyakinkan Mbappe Agar Bertahan Dengan Zidane Sebagai Pelatih Paris Saint-Germain.
Bom tersebut akhirnya diledakkan di PSG dengan keputusan Kylian Mbappe untuk tetap bertahan di klub dan membiarkan Real Madrid gantung diri.
Tapi ada beberapa hal yang benar-benar tidak sesuai dengan keseluruhan drama itu, sulit untuk menerima bahwa pemuda Prancis itu memutuskan untuk tinggal demi uang.
Baca Juga: Real Madrid: Zinedine Zidane Baru Saja Melakukan Sesuatu Yang Tidak Bisa Dilakukan Kylian Mbappe
Pasti ada alasan tersembunyi dia akhirnya memutuskan untuk menolak klub terbesar dalam sejarah sepakbola. Kami memiliki laporan dari outlet yang kredibel yang menunjukkan alasan spesifik Kylian Mbappe yakin untuk tetap di PSG, mungkin bukan hanya tentang uang.
Untuk memahami dari mana dia berasal, kita harus kembali beberapa tahun ke masa ketika Zinedine Zidane masih menjadi manajer Real Madrid.
Zidane adalah orang pertama yang menginginkan Mbappe. Meskipun kami sangat menyadari bahwa Kylian Mbappe telah menjadi penggemar Real Madrid sejak ia masih kecil, kegemarannya pada Cristiano Ronaldo menyesatkan.
Baca Juga: Bikin Kaget! Ini Alasan Mengapa Kylian Mbappe Berubah Pikiran Tidak Meninggalkan PSG
Sebagai orang Prancis dan mungkin pemain terpenting bagi Les Bleus sejak Zidane, wajar jika Mbappe menganggap dirinya fanatik 'Zizou'. Salah satu mimpinya adalah suatu hari nanti dilatih oleh pesepakbola Prancis terhebat dalam sejarah.
Di tengah semua kesuksesannya di Real Madrid, Kylian langsung merasa tergiur untuk bermain di Los Blancos dengan Zidane sebagai pelatih.
Tetapi sejak dia pergi, sebagian besar daya tarik itu pergi bersamanya dan Mbappe tidak merasakan dorongan yang kuat untuk bermain di Spanyol. PSG baru dengan sempurna dan mereka tampaknya memiliki rencana sempurna seputar sentimen ini.
Menurut Julien Laurens dari ESPN dan juga CBS Sports, salah satu syarat yang membuat Kylian Mbappe bisa bertahan di PSG adalah kemungkinan kedatangan Zinedine Zidane.
Dengan Mauricio Pochettino meninggalkan klub musim panas ini, mereka dilaporkan melakukan semua yang mereka bisa untuk mewujudkannya.
Ketika saatnya tiba untuk memutuskan dengan dua tawaran di atas meja, dilatih oleh 'Zizou' bisa menjadi alasan yang memberi keuntungan bagi PSG.
Hanya ada satu masalah, Zidane juga akan menjadi 'persona non-grata' di Madrid jika menjadi manajer PSG. Madridistas tidak mudah melupakan pengkhianatan semacam ini. 'Zizou' adalah orang yang memiliki kata terakhir, apakah dia akan memilih untuk melatih PSG atau tetap pada rencananya untuk melatih Tim Nasional Prancis.***