Mensos: Penyaluran BTS Akan Diperpanjang Hingga 2021

- 13 November 2020, 19:32 WIB
KEMENSOS
KEMENSOS /

Tuban Bicara - Menteri Sosial Juliari P Batubara, akan memperpanjang Bantuan Sosial Tunai (BST) hingga Juni 2021. Perpanjangan penyaluran BST dilakukan pemerintah untuk membantu masyarakat yang perekonomiannya terganggu akibat pandemi Covid 19.

"Presiden Joko Widodo sudah menyetujui soal perpanjangan BST. Namun, untuk sementara dana BST-nya lebih kecil, yakni Rp200.000 per KPM," ujar Juliari P Batubara saat acara penyerahan Bantuan Tunai Sosial kepada KPM melalui PT Pos Indonesia (Persero) Periode 2020 di Medan, Jum'at 13 November 2020. Dikutip dari Antaranews.com

Mensos Juliari P Batubara mengatakan untuk sementara dana bantuannya lebih kecil, yakni Rp200.000 per keluarga penerima manfaat (KPM). Hal tersebut dilakukan atas berbagai pertimbangan, di antaranya untuk bisa menambah jumlah KPM, ketersediaan anggaran dan perkiraan dampak pandemi COVID-19 sudah semakin berkurang di tengah masyarakat.

Baca Juga: Penyaluran Bantuan Sosial Tunai (BST) Oktober 2020, sebesar Rp165, 292 MilIiar

"Mudah-mudahan nanti jumlah dana per KPM di 2021 bisa sama dengan 2020, yakni Rp300 ribu," katanya.

Dalam kesempatan yang sama, Mensos mengapresiasi penyaluran BST PT Pos Indonesia untuk Sumut yang sudah terealisasi cukup bagus hingga 90,3 persen. Dana BST tersebut, diharapkan bisa menekan angka kemiskinan di Indonesia.

Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) mencatat ada 29 juta warga miskin di Indonesia. Dari jumlah tersebut, 20 juta sudah mendapat bantuan bantuan dari Program Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT), dan 10 juta diantaranya mendapat Program Keluarga Harapan (PKH).

Baca Juga: BNN Berhasil Gagalkan Pengedaran 141 Kg Ganja Kering

"Jadi, Program BST menjangkau 9 juta warga miskin yang belum mendapat program reguler, baik BPNT maupun PKH," ujarnya.

Halaman:

Editor: Yogi Abdul Gofur

Sumber: ANTARA


Tags

Terkait

Terkini

x