Tuban Bicara - Seorang pendiri perusahaan e-commerce Alibaba dan Ant Group, yakni Jack Ma telah kehilangan gelarnya sebagai orang Terkaya yang ada di Thiongkok.
Menurut sebuah riset data yang diterbitkan pada hari Selasa, (2/3) disebutkan bahwa perusahaanmilik Jack Ma berada di bawah pengawasan ketat oleh sistem regulator Tiongkok.
Baca Juga: Kalahkan GothamChess, Akun Dewa_Kipas Diblokir Dari Situs Chess Com
Dikutip Tuban Bicara dari Reuters, pada tahun 2019-2020 yang lalu Jack Ma dan keluarganya sukses memimpin posisi puncak sebagai orang terkaya di Tiongkok.
Tak hanya itu, ia pun masuk ke dalam daftar orang terkaya di dunia.
Tetapi, menurut data terbaru kini Jack Ma berada di posisi keempat setelah Zhong Shanshan, pendiri perusahaan air minum kemasan botol merk Nongfu Spring.
Baca Juga: Tanggapi Jokowi Soal Dicabutnya Perizinzan Miras, Rocky Gerung: Dia Dianggap Perkasa
Selain itu, ia juga berada di bawah Ma Huateng, sang pendiri perusahaan teknologi Tencent Holding, dan Colin Huang, sang pendiri perusahaan e-commerce Pinduoduo.
Kejatuhan Jack Ma baru-baru ini disebabkan oleh pidatonya pada tanggal 24 Oktober 2020 lalu, yang mana ia berani mengecam sistem peraturan Tiongkok. Akibatnya, IPO Grup telah Ant ditangguhkan senilai 37 miliar dolar.