Wow, Produk Makanan dan Minuman Indonesia Raup Rp173 Miliar di Jepang

16 Maret 2021, 13:25 WIB
Wow, Produk Makanan dan Minuman Indonesia Raup Rp173 Miliar di Jepang /Pixabay.com/babawawa

Tuban Bicara - Indonesia torehkan prestasi baru dalam pameran The 46th International Food and Beverage Exhibitions (Foodex) 2021 di Jepang.

Produk makanan dan minuman Indonesia mampu meraup transaksi dagang 12 juta dolar AS atau Rp173,11 miliar di tengah status darurat Covid-19 di Jepang.

Melalui keterangan resminya, Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan, Kasan mengatakan, banyak produk yang dilirik dalam acara tersebut, Senin, 15 Maret 2021.

Baca Juga: Tanggapi KLB Maeldoko di Partai Demokrat, Marzuki Alie: Siapa yang Dzalim Siapa yang Didzalimi

"Transaksi dagang sebesar 12 juta dolar AS dalam Foodex 2021 tersebut merupakan kontribusi dari transaksi produk ayam kaarage beku dan durian palu beku dalam kemasan sebesar 9 juta dolar AS; serta produk camilan, saos sambal, dan bumbu-bumbu yang mendapatkan order hingga 3 juta dolar AS," ujarnya.

Kasan juga mengungkapkan, pemberlakuan state of emergency (SOE) di Jepang telah menggeser kebiasaan masyarakat untuk mengkonsumsi mamin yang praktis atau sekali pakai.

Sehingga makanan beku dalam kemasan menjadi primadona pada Foodex yang digelar di Chiba, Jepang, 9-12 Maret 2021.

Baca Juga: Hebat! Pemuda Tuban Raih Juara 1 Lomba Kreasi Seafood

“Selain itu, kondisi geografis yang rawan bencana dan demografi Jepang yang mulai menua serta mayoritas wanita Jepang yang juga turut aktif sebagai pekerja kantoran, membuat makanan beku menjadi tren dan semakin digemari di Jepang,” katanya.

Foodex 2021 yang dilaksanakan selama 4 hari tersebut dihadiri lebih dari 26 ribu pengunjung dari kalangan buyers, tradings, retailers, hingga produsen makanan-minuman di wilayah Jepang dan sekitarnya.

Pameran yang diselenggarakan di pusat pertemuan Makuharie Messe ini diikuti lebih dari 40 negara, termasuk Indonesia.

Baca Juga: Sindir Anies Baswedan Soal Korupsi Rumah Dp 0 Rupiah, Ferdinand Hutahaean: Ini Korupsi Gila dan Paling Nekat

Indonesia menghadirkan Paviliun Indonesia dan diikuti perwakilan dari 17 produsen serta pelaku usaha makanan dan minuman Indonesia.

Secara terpisah, Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi menjelaskan, partisipasi Indonesia di dalam gelaran Foodex ke-46 merupakan salah satu prioritas Kementerian Perdagangan di masa pandemi.

Yakni mendorong ekspor produk makanan dan minuman yang biasanya bertahan, bahkan cenderung meningkat, seperti dikutip dari Antara.

Baca Juga: Tepis Isu Masa Jabatan Presiden 3 Periode, Jokowi: Saya Tegaskan, Saya Tidak Ada Niat

Mendag juga menuturkan, permintaan yang besar ini perlu didukung pemangku kepentingan lain seperti perbankan terkait bantuan pembiayaan/permodalan ekspornya; serta produsen terkait ketersediaan, kualitas, dan kontinuitas barang.

Selain itu, peran perwakilan perdagangan di luar negeri diharapkan akan mendorong terjadinya transaksi dan kerja sama yang saling menguntungkan dalam rangka menggenjot ekspor Indonesia.

Kunjungan Perdana Menteri Jepang, Yoshihide Suga ke Indonesia pada Oktober tahun lalu berdampak secara tidak langsung dengan ramainya Paviliun Indonesia selama pameran.

Baca Juga: Prediksi Pertandingan Liga Champions Bayern Munchen vs Lazio 18 Maret 2021

Kunjungan tersebut menandakan arti penting Indonesia dan kawasan Asia Tenggara lainnya sebagai refleksi komitmen bersama kemitraan strategis antara Jepang dan Indonesia.***

 

Editor: M Anas Mahfudhi

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler