Youtube Indonesia Luncurkan Panel 'Cek Fakta' di Konten Berita

- 2 Desember 2020, 11:46 WIB
Ilustrasi YouTube
Ilustrasi YouTube /PIXABAY

Tuban Bicara - Tersedia dalam bahasa Inggris maupun bahasa Indonesia. Layanan streaming YouTube meluncurkan panel informasi cek fakta di Indonesia.

"Ini adalah sebagai salah satu wujud dari komitmen YouTube untuk meningkatkan pengalaman mendapatkan berita, melawan misinformasi dan disinformasi di platform," kata YouTube Indonesia, dikutip Tuban Bicara dari antaranews.com. (Rabu, 2/12/20).

Dalam beberapa hari mendatang, panel cek fakta ini akan tersedia di Indonesia. Panel cek fakta ini membantu mengatasi misinformasi yang muncul dengan cepat sebagai bagian dari siklus berita yang bergerak cepat, yang memungkinkan timbulnya klaim tanpa dasar dan ketidakpastian terkait fakta.

Baca Juga: Menag Fachrul Razi Sesalkan Kerumunan Massa pada Haul Syech Abdul Qadir Jaelani di Banten

"Panel informasi cek fakta diharapkan dapat memberikan konteks yang mendampingi konten di platform untuk membantu pengguna membuat penilaian yang lebih cerdas," ujarnya.

YouTube mencatat, bahwa semakin banyak orang datang ke YouTube untuk mendapatkan berita dan informasi, baik mendapatkan kabar terbaru tentang suatu pemilihan umum, mendapatkan berbagai perspektif tentang suatu topik, atau mengetahui tentang peristiwa breaking news.

"YouTube paham akan pentingnya memberikan informasi terpercaya dari sumber berita otoritatif kepada masyarakat Indonesia," pungkasnya.

Baca Juga: Tingkatkan Kinerja Birokrasi, Pemerintah Bubarkan 10 Lembaga Non-Struktural

Baca Juga: Segerombolan Massa Datangi Rumah Ibunda Mahfud Md

Sebab, waktu menonton konten seputar berita otoritatif meningkat lebih dari 75 persen selama tiga bulan pertama tahun 2020 di seluruh dunia.

"Itulah sebabnya selama beberapa tahun belakangan, kami terus bekerja keras untuk meningkatkan pengalaman penonton dalam mendapatkan berita aktual dan dari sumber otoritatif," kata YouTube Indonesia.

Sebagai contoh, jika terdapat laporan palsu untuk pertanyaan bahwa orang berbadan tinggi lebih mungkin terkena COVID-19, panel informasi cek fakta YouTube dapat memberikan konteks segar dalam situasi seperti ini dengan menyoroti cek fakta pihak ketiga yang relevan di atas hasil penelusuran untuk pertanyaan yang relevan, sehingga penonton kami dapat membuat keputusan cerdas mereka sendiri tentang klaim yang dibuat dalam berita.

Baca Juga: Respon Mahfud Md setelah Rumah Ibunda digruduk Massa

Baca Juga: Real Madrid dipecundangi Shakhtar 2-0 Tanpa Balas

Cara kerja panel informasi cek fakta

Terdapat beberapa faktor yang menentukan apakah panel informasi cek fakta akan muncul untuk suatu penelusuran tertentu. Artikel cek fakta yang relevan harus tersedia dari penerbit yang memenuhi syarat.

Untuk menyesuaikan kebutuhan penonton dengan informasi yang diberikan, cek fakta hanya akan muncul ketika orang mencari klaim spesifik.

Baca Juga: Kemenangan Pertama Salzburg Jaga asa Menuju Babak 16 Besar

Panel informasi cek fakta YouTube menggunakan jaringan terbuka penerbit pihak ketiga dan memanfaatkan sistem penanda ClaimReview. Semua artikel cek fakta juga harus patuh pada Pedoman Komunitas YouTube dan penonton dapat mengirimkan masukan kepada tim YouTube.

Editor: Imam Sarozi

Sumber: Antaranews.com


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x