Puisi Terkenang Celana Pak Guru Karya Joko Pinurbo

- 7 Februari 2021, 19:50 WIB
Ilustrasi Puisi Terkenang Celana Pak Guru Karya Joko Pinurbo.
Ilustrasi Puisi Terkenang Celana Pak Guru Karya Joko Pinurbo. /Pixabay/Pexels/Pixabay

Tuban Bicara - Siapa yang tidak dikenal dengan Jokpin atau Joko Pinurbo, dia lahir di Pelabuhan Ratu, Sukabumi, Jawa Barat, 11 Mei 1962. Joko Pinurbo adalah seorang sastrawan berkebangsaan Indonesia.

Karya-karya puisinya merupakan perpaduan antara naratif, ironi refleksi diri, dan kadang mengandung unsur “kenakalan” Tahun 2005, dia menerima anugerah dari Khatulistiwa Literary Awards kategori puisi melalui bukunya, Kekasihku.

Ia lulus dari jurusan Pendidikan bahasa dan sastra Indonesia IKIP Sanata Dharma, Yogyakarta.

Baca Juga: Puisi Tikus Karya Joko Pinurbo

Joko Pinurbo pernah menjadi redaktur Basis, Gatra dan Sadhar terbitan IKIP Sanata Dharma, juga mengajar di almamaternya, dan terakhir bekerja di PT. Grasindo cabang Yogyakarta.

Joko Pinurbo mulai menulis puisi pada usia 20-an walaupun ia telah membaca puisi-puisi Indonesia sejak remaja.

Dalam menulis puisi, ia kerap mencampur antara realitas dengan impian, hikmat dengan unsur-unsur komik, si angkuh dan si pejalan kaki, yang semua itu dapat ditemukan dalam satu baris dan diucapkan dalam satu hembusan napas.

Baca Juga: Puisi Rendezvaus Karya Joko Pinurbo

Citra reliji dapat tampil berdampingan dengan komentar-komentar berbau sosial politik pun percakapan yang intim.

Beberapa karya puisi Joko Pinurbo tampaknya merupakan parodi dari tradisi puisi Indonesia. Selain itu ia juga gemar menggunakan pencitraan yang kelihatannya klise yang jarang ditemukan dalam puisi Indonesia, misalnya pengacuannya pada objek-objek yang biasa ditemukan sehari-hari seperti sarung, telepon genggam, kamar mandi, celana panjang, merupakan ciri khas dari karya-karya Joko Pinurbo.

Halaman:

Editor: Edison T


Tags

Terkait

Terkini

x