Negara sudah semakin kuat
Rakyat sudah semakin terdaulat
Rasanya
Baru kemarin
Pejuang Marsinah sudah berkali-kali
Kuburnya digali tanpa perkaranya terbongkar
Preman-preman sejati sudah berkali-kali
Diselidiki dan berkas-berkasnya selalu terbakar
Rasanya
Baru kemarin
Banyak orang pandai sudah semakin linglung
Banyak orang bodoh sudah semakin bingung
Banyak orang kaya sudah semakin kekurangan
Banyak orang miskin sudah semakin kecurangan
Rasanya
Baru kemarin
Banyak ulama sudah semakin dekat kepada pejabat
Banyak pejabat sudah semakin erat dengan
konglomerat
Banyak wakil rakyat sudah semakin jauh dari umat
Banyak nurani dan akal budi sudah semakin sekarat
(Hari ini ingin rasanya
Aku bertanya kepada mereka semua
Sudahkah kalian benar-benar merdeka?)
Baca Juga: Puisi Reformasi Terus Melaju Karya Gus Mus
Rasanya
Baru kemarin