“Rakyat bertanya, kami diurus siapa?” ungkap Fahri Hamzah.
Selain soal ajakannya untuk menjadikan kasus Partai Demokrat sebagai momentum untuk evaluasi total peran parpol.
Dalam artikel Sebut Parpol Dan Negara Sibuk Sendiri, Fahri Hamzah: Rakyat Bertanya, Kami Diurus Siapa?, Fahri Hamzah juga seolah-olah tengah menyindir soal kudeta, tetapi tidak jelas ditujukan kepada siapa.
Dia menyampaikan bahwa pihak yang melakukan kudeta biasanya juga akan berakhir dengan kudeta.
Baca Juga: AHY Helat Rangkaian Rapat Konsolidasi Respons KLB Deli Serdang
“Kudeta biasanya berakhir kudeta,” tulis Fahri Hamzah.
Kasus yang terjadi pada Partai Demokrat ini harus menjadi momentum evaluasi total tentang peran partai politik ke depan. Karena parpol semakin sibuk dengan dirinya sendiri menyeret organisasi negara sibuk dengan dirinya sendiri. Rakyat bertanya, “kami diurus siapa?”— #FahriHamzah2021 (@Fahrihamzah) March 6, 2021
***