Sebanyak Empat Kali Gunung Merapi Menyemburkan Awan Panas Guguran

- 7 Januari 2021, 22:14 WIB
Gunung Merapi, Kamis 7 januari 2021.
Gunung Merapi, Kamis 7 januari 2021. /Dok PVMBG.

Baca Juga: Jangan Takut Gagal Dalam Investasi Maupun Berbisnis! Simak Selama ini yang dilakukan Rian D'Masiv

Baca Juga: Simulasi vaksinasi Covid-19 dilakukan Dinkes Lhokseumawe Dengan Gandeng RS Kesrem

Sebelumnya, Hanik memperkirakan munculnya awan panas itu berasal dari gundukan yang beberapa waktu lalu terpantau di puncak Gunung Merapi.

Hingga saat ini, BPPTKG masih mempertahankan status Gunung Merapi pada Level III atau Siaga.

Potensi daerah bahaya akibat erupsi Merapi diperkirakan maksimal dalam radius lima kilometer dari puncak.

Ia mengimbau masyarakat di sekitar Gunung Merapi meningkatkan kewaspadaan mengingat awan panas guguran sudah muncul sejak status Siaga ditetapkan.

Untuk penambangan di alur sungai-sungai yang berhulu di Gunung Merapi dalam KRB III direkomendasikan untuk dihentikan.

BPPTKG meminta pelaku wisata agar tidak melakukan kegiatan wisata di KRB III, termasuk kegiatan pendakian ke puncak Gunung Merapi.

Berdasarkan data BNPB, prakiraan daerah bahaya akibat erupsi Gunung Merapi akan meliputi Desa Glagaharjo (Dusun Kalitengah Lor); Desa Kepuharjo (Dusun Kaliadem); Desa Umbulharjo (Dusun Palemsari) di Kecamatan Cangkringan, Sleman, DI Yogyakarta.

Kemudian Desa Ngargomulyo (Dusun Batur Ngisor, Gemer, Ngandong, Karanganyar); Desa Krinjing (Dusun Trayem, Pugeran, Trono); Desa Paten (Babadan 1, Babadan 2) di Kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

Halaman:

Editor: Imam Sarozi

Sumber: ANTARANEWS


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x