Soal Penembakan Rakyat, Fahri Hamzah Senggol Mahfud MD: Jangan Adem Ayem

- 10 Desember 2020, 13:23 WIB
Mantan Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah.
Mantan Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah. /Instagram.com/@fahrihamzah

"Ada anggapan seolah kalau 'dialihkan' atau 'didiamkan' ini akan hilang dengan sendirinya. Ini keliru, publik itu punya daya ingat semacam 'memori kolektif'. Kalau memori ini menumpuk tanpa klarifikasi, atau negara tak membuatnya terang, maka ia akan tersimpan sebagai trauma," kata Fahri Hamzah.

Baca Juga: Cara Cek Penerima PIP 2020, Login ke pip.kemdikbud.go.id

Diberitakan sebelumnya, Polda Metro Jaya telah memberikan klarifikasi terkait kasus tersebut. Kapolda Metro Jaya membenarkan jajarannya tengah membuntuti iring-iringan mobil Imam Besar FPI Muhammad Rizieq Shihab saat itu dalam upaya melakukan penyelidikan.

Akan tetapi, menurut Polda Metro Jaya, petugas yang saat itu berada di lapangan mendapat serangan dari Laskar FPI.

Petugas Polda Metro Jaya yang saat itu berada di lapangan menembak enam orang Laskar FPI dan simpatisan Habib Rizieq Shihab lantaran melakukan penyerangan terhadap petugas yang sedang bertugas penyelidikan.

Baca Juga: Terkait Dugaan Pencemaran Nama Baik, Kuasa Hukum Vicky: Polisi Harus Tindak Tegas Angel Lelga

"Ketika anggota Polda Metro Jaya mengikuti kendaraan yang diduga adalah pengikut MRS, kendaraan petugas dipepet lalu kemudian diserang dengan menggunakan senjata api dan senjata tajam," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran di Polda Metro Jaya.

Sebab melakukan penyerangan terhadap petugas yang sedang bertugas penyelidikan, Petugas Polda Metro Jaya lantas menembak enam orang Laskar FPI dan simpatisan Habib Rizieq Shihab.

"Terhadap kelompok MRS yang melakukan penyerangan kepada anggota dilakukan tindakan tegas dan meninggal dunia sebanyak enam orang." ucap Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran.

Baca Juga: Suaminya Diisukan Selingkuh, Istri Arya Saloka Akhirnya Buka Suara

Halaman:

Editor: M Anas Mahfudhi

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Terkait

Terkini