Jas Merah! Begini Akar Sejarah Penetapan Hari Jadi Tuban

- 13 November 2020, 09:39 WIB
Bupati Fathul Huda /https://tubankab.go.id/
Bupati Fathul Huda /https://tubankab.go.id/ /

Tuban Bicara - Hari Jadi Tuban (HJT) tentu memiliki arti yang sangat penting bagi masyarakat Tuban dan Pemerintah Daerah Kabupaten Tuban.

Selain menyuratkan jati dirinya, hal itu juga merupakan pijakan yang melandasi pergerakan Tuban ke depannya.

Selayaknya HJT diperingati sebagai bahan perenungan untuk menggapai idealisme, cita-cita, harapan-harapan maupun strategi pembangunan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat kabupaten Tuban.

Baca Juga: Datangi DPKP, Petani Minta Keterbukaan Data Kebutuhan Pupuk

Tepat pada hari ini, Kamis, 12 November 2020 Tuban telah merayakan hari jadinya ke-727.

Melacak jejak historisnya, peresmian hari jadi Tuban pertama kali diresmikan pada tahun 1987, yang saat itu Tuban dipimpin oleh Drs. Djoewahiri Martoprawiro.

Melalui Surat Keputusan (SK) no. 155 tahun 1987, Tuban telah resmi memilih tanggal 12 November sebagai Hari Jadi Tuban (HJT).

Baca Juga: Beckham Ingin Bertahan di Timnas U-19

Dalam menentukan hari jadi suatu daerah, seorang Arkeolog bernama Soekarto K. Admodjo berpendapat bahwa kriteria hari jadi suatu daerah didasarkan pada:

  1. Dicari penanggalan setua mungkin di daerah tersebut;
  2. Mampu dan dapat menimbulkan rasa bangga pada masyarakat;
  3. Tidak harus berkiblat pada tokoh seorang Raja, tetapi dapat pula pada seorang pemimpin daerah yang betul-betul berjasa dan berprestasi.

Kemudian Bupati Tuban saat itu membuat Surat Keputusan (SK) no. 90 tahun 1986, tentang pembentukan tim penggali Hari Jadi Tuban (HJT).

Halaman:

Editor: M Anas Mahfudhi


Tags

Terkait

Terkini

x