Ia mengibaratkan merawat binatang ternak harus sabar dan telaten, mungkin bisa membersihkan air liurnya, kemudian bersihkan kukunya, kandangnya, terutama dari kotoran-kotoran supaya pencemaran atau infeksi-infeksi virusnya dapat dikurangi.
"Kami meminta partisipasi masyarakat untuk ikut mengendalikan PMK ini, yaitu dengan cara menjaga kebersihan kandang juga kebersihan diri," pintanya.
Ia juga menyarankan, peternak selalu rajin mengecek kesehatan hewannya dan berkonsultasi dengan dokter hewan yang ada di wilayahnya serta segera melaporkan apabila ada gejala-gejala yang seperti PMK.
"Masyarakat mohon bersabar, karena tenaga medis veteriner yang ada di Kabupaten Tuban itu sangat terbatas, sebab 1 dokter hewan itu bisa mengampu 3 sampai 4 kecamatan," jelas Pipin, sebagaimana dikutip dari laman resmi Pemkab.
Ia juga mengimbau kepada masyarakat jika menemukan gejala dugaan PMK pada ternak untuk melaporkan ke Puskeswan atau Balai Penyuluh Pertanian yang ada di 20 kecamatan, sebab pasti akan diteruskan kepada petugas medis veteriner.
***