Puisi Hari-hari dimusim Panas Karya Mahbub Djunaidi

- 19 Januari 2021, 16:38 WIB
Ilustrasi Puisi.
Ilustrasi Puisi. /Pixabay/DGlodowska/

Tuban Bicara - Sosok Mahbub selalu menjadi inspiratif bagi kalangan Mahasiswa, terutama yang bergabung di dalam organisasi Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia.

Mahbub dikenal sebagai wartawan-sastrawan, agamawan, organisatoris, kolumnis, politikus, serta predikat baik lainnya yang disemangatkan di pundaknya.

Ini bukan predikat main-main, karena ia memang seorang yang memiliki talenta luar biasa. Kritik-kritik sosial dalam tulisannya begitu tajam, begitu dalam. Tentu saja dengan ciri khas yang dimilikinya: satire dan humoris.

Karena kepiawaiannya dalam menulis, ia disebut pendekar pena, bahkan Bung Karno terkesan dengannya.

Baca Juga: Puisi Sandiwara Karya Mahbub Djunaidi

Kebiasaan menulis telah ia lakukan sejak duduk di bangku SMP. Bahkan di masa itu, cerpennya berjudul Tanah Mati dipublikasikan oleh Kisah, sebuah majalah kumpulan cerita pendek bermutu, disertai komentar dan penilaian pengelolanya HB Jassin, sang legendaris paus sastra Indonesia itu.

HB Jassin sangat kagum dengan tulisan Mahbub muda. Baginya, Mahbub mampu memandang persoalan dari seginya yang kocak.

Elaborasi antara humor dan satire (cemooh kocak) disertai dengan unsur kritik. Gaya tulisannya ringan dan menyenangkan, seolah-olah main-main, tetapi persoalan serius yang diangkat.

Baca Juga: Puisi Keperdamaian Karya Mahbub Djunaidi

Beginilah karya puisi Mahbub Djunaidi

Halaman:

Editor: Edison T


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x