Network
Tuban Bicara - Rabu (23/12) PMII Punokawan menghelat acara Sinau Plus Tadarus Puisi di Warkop Selasar.
Ngaji Esai 8 merupakan Ngaji Esai yang berbeda dengan Ngaji Esai sebelum-sebelumnya. Selain tema yang diangkat ihwal sinau plus tadarus puisi bersama Oki alias Kocin, Ngaji Esai 8 juga dihadiri oleh puluhan pasang mata dari beberapa organisasi.
Acara yang dihelat di pelataran Warop Selasar itu, dimulai sekitar setelah salat isya'. Setelah pemateri datang kemudian acara dimulai. Pemateri 'Kocin' merupakan pujangga yang tak asing lagi khususnya bagi masyarakat di Bojonegoro. Kocin mampu menyihir puluhan peserta yang hadir di acara yang dihelat saban Rabu malam itu.
Baca Juga: Ngaji Esai 7
Sahabati Diah (PK PMII Unigoro) selaku moderator mampu mengatur tensi acara dan jalannya Ngaji Esai 8 dengan baik. Beberapa peserta juga ada yang bertanya tentang puisi, bagaimana Kocin melahirkan karya puisi, dan saban peserta juga ada yang mengutarakan pemikiran tentang puisi.
Kocin juga melantunkan beberapa karyanya seperti Nyanyian Hujan. Dan sebuah puisi yang berkisah tentang menanak nasi. Bangunan warkop selasar, rembulan, bintang, dan kerta api yang melintas menjadi saksi bisu kemeriahan Ngaji Esai 8.
Kocin memberikan beberapa pesan seperti kalau menulis puisi, menulislah sejujur-jujurnya, jangan hanya berpatokan pada keindahan kata. Kocin juga berpesan kepada semua peserta Ngaji Esai 8 untuk membaca. Dan Kocin juga memberi semangat kepada semua peserta, untuk menulis, khususnya puisi. Acara yang dihelat pada Rabu, 23 Desember 2020 itu berlangsung hingga sekitar pukul 21.00 WIB.***
