KSM Online 2020 digelar untuk jenjang Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), dan Madrasah Aliyah (MA). Untuk jenjang MI, cabang lomba terbagi dua: Mi - Matematika Terintegrasi dan Mi - Sains IPA Terintegrasi. Untuk jenjang MTs, ada tiga cabang, yaitu: MTs - Matematika Terintegrasi, MTa - IPA Terpadu Terintegrasi, dan MTs - IPS Terpadu Terintegrasi
Baca Juga: Digelar Secara Online, 66.778 Siswa Bersaing di Kompetisi Sains Madrasah 2020
Sedang untuk jenjang MA, ada enam cabang, yaitu: MA - Matematika Terintegrasi, MA - Biologi Terintegrasi, MA - Fisika Terintegrasi, MA - Kimia Terintegrasi, MA - Ekonomi Terintegrasi, dan MA - Geografi Terintegrasi.
“Untuk setiap cabang, panitia menetapkan tiga peserta dengan nilai terbaik sebagai juara I, lima terbaik berikutnya sebagai juara II, dan tujuh terbaik selanjutnya sebagai juara III. Jadi setiap cabang ada 15 juara,” tegas Umar.
KSMO adalah ajang berkompetisi dalam bidang sains yang diselenggarakan Kemenag. KSMO juga memberi kesempatan kepada para siswa madrasah untuk menjadi duta Indonesia yang dapat membanggakan bangsa.
Baca Juga: Kembangkan Sektor Pangan, Presiden Jokowi: Kita Harus Gunakan Paradigma dan Cara-cara Baru
“Saya sangat gembira karena madrasah swasta, khususnya di tingkat MI sangat menonjol. Itu artinya sebaran kualitas madrasah sangat baik dalam menyongsong PISA 2022. Karena 95 persen madrasah kita swasta,” tandasnya.***