"Dan sigap mendirikan dapur umum, untuk keperluan pengungsian," kata Farid.
Baca Juga: Terbaru! Pemrov Jatim Catat Tambahan Kasus Covid-19
Tujuannya, kata Farid, dalam rangka ikut serta membantu penanganan bencana di sejumlah daerah.
"Tagana membentuk Kampung Siaga Bencana di 13 kabupaten 1 kota. Masyarakat sebagai garda terdepan dilatih tagana terkait bagaimana cara menghadapi situasi kebencanaan. Dan, masyarakat dilatih membantu petugas gabungan terhadap proses evakuasi warga di tempat terjadinya bencana alam,” tegas Farid.***