Novel Baswedan Tanggapi Komentar Warganet Soal KPK Diserang Isu Radikalisme dan Taliban

- 26 Januari 2021, 21:36 WIB
Novel Baswedan.
Novel Baswedan. /Dok.Pikiran-Rakyat/

Tuban Bicara - Penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan turut menanggapi gencaran isu radikalisme dan Taliban.

Hal itu terlihat dari postingan Novel Baswedan di akun Twitter pribadinya yang menanggapi sebuah postingan dari akun @paijodirajo.

Pemilik akun Twitter tersebut mengungkapkan bahwa ketika KPK mulai diserang isu radikal dan Taliban, itu artinya sedang ada misi yang dijalankan oleh para koruptor.

Menurut @paidirajo, pola tersebut juga pernah terjadi ditahun 2019 lalu, ketika isu revisi UU KPK tengah gencar dilakukan.

Baca Juga: Inilah 4 Ramalan Zodiak Yang Dipercaya Suka Menghasilkan Uang, Cek Zodiak Kalian Sekarang!

Baca Juga: Diramalkan Bahwa 2 Zodiak Ini Adalah Orang Terberuntung Sepanjang 2021

“Jadi polanya gini ya, ketika KPK mulai diserang isu radikal-radikul atau taliban, itu artinya sedang ada misi yang sedang dijalankan oleh koruptor & antek2 buzzerRpnya. Tahun 2019 mereka gencar saat akan merevisi UU KPK. Kalau sekarang ada lagi, berarti sedang ada kasus korupsi besar,” cuit pemilik akun tersebut sebagaimana dilansir Tuban Bicara dari akun @paijodirajo pada 24 Januari 2021.

Menanggapi cuitan tersebut, Novel Baswedan pun langsung memberikan komentarnya.

“Isu radikal - taliban, lagu lama..,” tegas Novel Baswedan sebagaimana dikutip dari akun Twitter @nazaqisthsh, pada 24 Januari 2021.

Halaman:

Editor: Imam Sarozi

Sumber: Tasikmalaya.Com


Tags

Terkait

Terkini

x