“Ngurus Jakarta ngga becus, masalah kota tak satupun yang diurus dan selesai,” ucap Ferdinand.
Selain itu Ferdinand juga mengkritik soal pengecataan genteng di Jalan Layang Tapal Kuda yang dianggap tidak berguna, serta penyelenggaraan Formula E yang dianggap tidak jelas alur dananya.
Politisi asal Sumatera Utara itu juga menyinggung soal persiapan Pemprov DKI Jakarta penanggulangan hadapi curah hujan yang tinggi dan berpotensi banjir di Jakarta.
Ferdinand mempertanyakan transparansi dana penanganan pandemi Covid-19 di DKI Jakarta, sebagaimana dikabarkan dalam Beri Kritik Pedas untuk Anies Baswedan Soal Jakarta, Ferdinand: Polusi Turun Karena WFH!.***