Tuban Bicara - Epidemiolog Defriman Djafri (Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Andalas) Sumatera Barat mengemukakan pandemi akan berakhir apabila masyarakat atau setiap individu disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan.
"Tetapi ini yang sulit dilakukan ketika semua aktivitas kehidupan dijalankan," kata dia melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis. Dikutip dari Antaranews.com
Hal itu dapat dilihat ketika kasus pasien 01 dan 02 diumumkan oleh Presiden Joko Widodo yang pada akhirnya semua pihak tidak hanya melihat kejadian di dalam negeri namun juga secara global.
Baca Juga: Resep Nasi Uduk Yang Mudah Dan Praktis
Baca Juga: Sering Digunakan Dalam Berbagai Acara, Inilah Resep Nasi Kuning Pulen Dan Gurih Dengan Rice Cooker
Mengingat akan aktivitas masyarakat yang banyak melanggar prokes dan tidak memikirkan dampak kedepannya.
Apalagi, saat ini dunia juga dihadapi dengan ancaman varian mutasi baru COVID-19 yang diketahui menjangkit dengan begitu cepat jika dibandingkan dengan jenis sebelumnya.
Oleh sebab itu, Defriman mengingatkan hal ini perlu dipertimbangkan sebagai antisipasi ke depan. Saat ini, penerapan protokol kesehatan tetap menjadi hal utama dan harus dilakukan masyarakat secara kolektif.
Dalam artian menjaga jarak fisik, memakai masker, dan mencuci tangan dengan sabun harus dilakukan secara berkelanjutan serta diterapkan, Imbuhnya.