Demi memutus penyebaran Covid-19, Kawan Vaksin bentukan IDI siap bergerak

- 20 Desember 2020, 10:04 WIB
Ilustrasi vaksin Covid-19.
Ilustrasi vaksin Covid-19. /Pexels/Maksim Goncharenok/

Tubanbicara - Vaksin yang sudah disebarkan ke sebanyak 34 provinsi di Indonesia siap menjadi yang pertama divaksinasikan dengan Presiden Joko Widodo. Sementara itu dari pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (IDI) sudah membentuk Koalisi Relawan (Kawan).

Pada saat siaran pers yang diterima di Jakarta, Minggu, Koordinator Nasional Kawan Vaksin dr Iswanto Idji mengatakan Gerakan Kawan Vaksin hingga ke daerah dibentuk untuk menyukseskan protokol kesehatan serta menyikapi rendahnya literasi masyarakat terhadap vaksin sehingga banyak yang lebih percaya hoaks.

“Kita berpikir apa yang bisa kita lakukan untuk membantu bangsa terlepas pandemi. Nah, vaksin salah satu upaya pemerintah untuk mempercepat kita keluar dari masalah pandemi COVID-19, agar segera bisa memulihkan segala dimensi kehidupan masyarakat. Kawan Vaksin hadir di daerah-daerah untuk mendorong literasi dan partisipasi masyarakat bidang vaksin," ujarnya. Dikutip Tuban bicara dari Antaranews.com

Baca Juga: Gus Miftah Beri Pandangan Terkait Aksi Terorisme di Sulawesi Tengah

Baca Juga: Jaga Kesehatan Kulit Dengan Perbanyak Minum Air
Iswanto juga memberikan paparan demi menumbuhkan keyakinan kepada masyarakat tentang pentingnya vaksinasi Covid-19, Kawan Vaksin di tingkat pusat hingga daerah bersedia menjadi pihak pertama yang divaksin bersama Presiden Jokowi.

Hal tersebut guna untuk memberi bukti kepada masyarakat bahwa vaksinasi aman dan tidak memiliki efek samping.

"Melalui pelantikan ini kami hendak mengirimkan pesan bahwa Koordinator Kawan Vaksin di hampir seluruh daerah Indonesia siap divaksin untuk pertama kali bersama Presiden Jokowi,” tegas Iswanto.

Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Hasto Wardoyo, mengatakan siap bersinergi dengan Kawan Vaksin di level akar rumput (grassroot) untuk mendukung langkah vaksinasi guna memutus rantai penyebaran COVID-19.

Baca Juga: Benarkah Minum Air Pagi Hari Menyehatkan Bagi Tubuh?

Halaman:

Editor: Imam Sarozi

Sumber: Antaranews.com


Tags

Terkait

Terkini

x