Sebut Nazaruddin Ikut Danai KLB Partai Demokrat, Ossy Dermawan: Dana yang Harus Dikeluarkan Rp 2 miliar

9 Maret 2021, 14:55 WIB
Politisi Partai Demokrat, Ossy Dermawan /Twitter @OssyDermawan

Tuban Bicara - Kekisruhan di internal Partai Demokrat usai digelarnya Kongres Luar Biasa (KLB), pada Jumat 5 Maret 2021 lalu, kini semakin rumit.

Tak hanya soal status dari para peserta KLB Demkorat yang diungkap oleh kubu Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), namun juga sosok donatur dibalik gelaran itu.

Belakangan ini, nama Mantan Bendahara Umum Partai Demokrat yang sempat tersandung kasus korupsi Muhammad Nazaruddin disebut-sebut ikut mendanai KLB Demokrat tersebut.

Baca Juga: Sebut KLB Demokrat Urusan Remeh Temeh, Ali Mochtar Ngabalin: Jangan Berpolitik Kalau Tidak Becus Ngurus Partai

Hal itu setelah adanya pengakuan dari salah satu peserta KLB Demokrat yaitu Wakil Ketua DPC Kotamobagu, Sulawesi Utara, Gerald Piter.

Gerald Piter mengaku sempat diiming-imingi uang sebesar Rp100 juta untuk ikut KLB Demokrat.

Dari sejumlah uang Rp100 juta tersebut, sebanyak Rp25juta akan dibayarkan langsung di acara KLB Demokrat dan selesai KLB akan mendapatkan sisanya Rp75 juta.

Baca Juga: Dianggap Langgar Protokol Kesehatan, GPI Laporkan KLB Demokrat ke Polri

Namun, Wakil Ketua DPC Kotamobagu itu malah tidak mendapatkan uang sebesar Rp100juta sesuai dengan yang dijanjikan.

Saat itu, Gerald Piter mengaku hanya mendapatkan uang sebesar Rp5juta.

Namun karena kecewa, dia sempat memberontak hingga akhirnya mendapatkan uang tambahan dari Nazaruddin sebesar Rp5juta.

Baca Juga: Usai Jadi Ketum Demokrat, KSP Moeldoko Kembali Jalani Rutinitas di Kantor Staff Presiden

Sebelumnya, dalam KLB Demokrat yang dilaksanakan di Deli Serdang, Sumatera Utara, menetapkan Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko sebagai Ketua Umum (Ketum).

Selain Moeldoko, dalam KLB Demokrat itu diputuskan pula Mantan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Marzuki Alie sebagai Ketua Dewan Pembina Partai.

Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Demokrat Ossy Dermawan turut merespons adanya keterlibatan Nazaruddin dalam KLB Demokrat itu.

Baca Juga: Tanggapi Pernyataan Bupati Lebak, Muannas Alaidid: Bisa Merugikan Pak SBY dan Mas AHY

Menurut Ossy Dermawan seandainya KLB Demokrat yang dilaksanakan beberapa waktu lalu dihadiri sekira 400 orang dan tiap orang mendapat Rp5 juta maka dana yang harus dikeluarkan Rp2 miliar.

“Kalau peserta KLB ilegal ada 400-an dan asumsinya, Nazarudin nambahkan masing-masing 5 juta, maka total yang ditambahkan adalah 2 miliar dalam sehari,” kata Ossy Dermawan melalui akun Twitter pribadinya @OssyDermawan, Selasa 9 Maret 2021.

dia pun mengatakan bahwa uang Nazarudin masih banyak, sebagaimana dijelaskan dalam artikel Nazaruddin Disebut Ikut Danai KLB Demokrat, Ossy Dermawan Pertanyakan Asal Usul Uangnya.

“Kelihatannya uang Nazarudin masih banyak. Darimana?,” tulis Ossy Dermawan dengan nada sindiran di akhir unggahannya.

***

Editor: M Anas Mahfudhi

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler