Tuban Bicara - Hyundai Asia Pasifik secara resmi telah merelokasikan kantor pusat regionalnya dari Negara Malaysia ke Indonesia.
Relokasi kantor regional Hyundai Asia Pasifik, diproyeksikan dengan adanya investasi mencapai 1,5 miliar dolar Amerika Serikat dan 500 juta dolar Amerika Serikat atau setara dengan Rp27,9831 triliun.
Investasi tersebut digunakan untuk membangun jaringan Dealer Hyundai Asia Pasifik, dan lain-lain.
Baca Juga: Kemensos RI, Bu Risma Gelontorkan Dana Rp200juta Guna Tangani Dampak Bencana di Jawa Tengah
Baca Juga: Pak Sodikin Minta Maaf Karena Apa? Sinopsis Ikatan Cinta Kamis 11 Februari 2021 Malam Ini
Industri kendaraan bermotor listrik kini tengah menjadi salah satu unggulan dari Hyundai. Hal itu disambut baik oleh Bambang Soesatyo (Bamsoet), selaku Ketua MPR RI dan juga Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI).
Dilansir Tuban Bicara dari laman resmi MPR, Bamsoet mengungkapkan bahwa mobil listrik produksi Hyundai itu akan dijadikan official car oleh IMI.
"Mobil listrik IONIQ yang diproduksi Hyundai, yang kini dijadikan official car oleh Ikatan Motor Indonesia (IMI), maupun model varian lainnya yang akan diluncurkan Hyundai, semakin menggeliatkan persaingan produsen kendaraan listrik dunia,” ungkap Bamsoet.
Baca Juga: Andin Cerita Ke Papa Surya Soal Saksi, Sinopsis Ikatan Cinta Kamis 11 Februari 2021 Malam Ini
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta Kamis 11 Februari 2021 Malam Ini, Michael dan Angga Dapat Petunjuk Baru
Menurutnya, karena ketatnya persaingan produsen kendaraan listrik dunia, sehingga akan mendatangkan keuntungan bagi pihak Indonesia.
"Kehadiran Hyundai dan kemungkinan juga Tesla di Indonesia harus dijadikan momentum bagi kebangkitan industri kendaraan listrik Indonesia,” ujarnya.
Hadir juga dalam pertemuan tersebut Vice President Hyundai Motor Asia Pacific Headquarter Lee Kang Hyun, Presiden Direktur PT Hyundai Motors Indonesia Sung Jong Ha, dan tentunya Presiden Direktur Hyundai Mobil Indonesia Denny Siregar.