Network
Tuban Bicara - Adanya bencana alam gempa bumi dan banjir yang terjadi di Sulawesi Barat, Kalimantan Selatan, mengundang keprihatinan dan empati dari para mahasiswa di Bojonegoro.
Mereka pun menggelar aksi kepedulian penggalangan dana untuk membantu meringankan beban penderitaan para korban bencana tersebut. Rabu 27 Januari 2021.
Adalah, Mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) UNU Sunan Giri Bojonegoro. Mereka menggalang dana dengan mendatangi para pengendara yang berhenti di tempat-tempat berlampu pengatur lalulintas (traffic light).
Baca Juga: 5 Weton yang Diramalkan Akan Cepat Sukses di Usia Muda Dalam Primbon Jawa
Ketua Komisariat Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) UNU Sunan Giri Bojonegoro, M. Latif Jauhari Mengatakan Kegiatan aksi ini adalah sikap kepedulian kita terhadap korban bencana alam yang terjadi di kalimantan selatan dan sulawesi barat.
"Aksi peduli ini murni panggilan kemanusiaan, ini adalah sebuah bentuk implementasi dari salah satu rumusan NDP yaitu hablumminanas." Ujarnya
"Aksi galang dana tersebut di lakukan di beberapa titik perempatan yang berada di Kabupaten Bojonegoro yakni, perempatan Kec. Sumberjo, Kec. Padangan, Jl. Ahmad Yani, Jembatan Sosrodilogo, Jl. Sawunggaling, Jl. Diponegoro, Pasar Halte, perempatan Ngumpakdalem. Adapun jumlah uang yang terkumpul kurang lebih adalah 10.602.900 Juta." Tambahnya
Baca Juga: Weton Laki-laki Penuh Keberuntungan dan Rezeki Mengalir Terus Hingga Masa Tua
Pada kesemparan yang sama, M. Bahrul Hikam selaku Kordinator Lapangan (Korlab) bahwa aksi tersebut dilakukan sebagai bentuk kepedulian kepada sesama manusia. Terlebih masyarakat disana sangat membutuhkan bantuan finansial maupun logistik.
"Acara aksi solidaritas kemanusian ini dilakukan karna terpanggil hati nurani sebagai kader PMII untuk saling membantu saudara yang terkena musibah dan ini merupakan bentuk implementasi dari pada nilai kemanusiaan sebagai kader PMII." Ujar Bahrul Hikam.
