Gubernur Jatim Berharap EJI Bisa Perluas Jejaring Menarik Insvestor

- 29 November 2020, 22:13 WIB
Khofifah Indar Parawansa, Gubernur Jatim.
Khofifah Indar Parawansa, Gubernur Jatim. /Dok.Sekretariat Kabinet RI

Tuban Bicara - East Java Investival (EJI) 2020 diharapkan bisa menjadi titik pangkal memperluas jejaring untuk menarik para investor menanamkan modalnya di Provinsi Jawa Timur.

"Event seperti sekarang ini East Java Investival hybrid, maka saya mohon ini ibaratnya orang nabuh gong sebagai bagian dari starting point kita untuk memperluas jejaring-jejaring yang kita punya bersama" kata Guberrnur Jatim, Khofifah Indah Parawansa saat memberikan sambutan pada acara Pembukaan East Java Investival (EJI) 2020 di hotel Sheraton Surabaya, Kamis 26 November 2020 sore, dikutip Tuban Bicara dari kominfo.jatimprov.go.id.

EJI 2020 ini bertemakan "Mapping The Future Investment: Enrich The World of Investment in Java Through Manufacture, Tourism and Agrobussiness" selain digelar secara offline juga secara virtual yang diikuti oleh Duta Besar Republik Indonesia untuk Australia di Sydney dan Dubes Kerajaan Inggris untuk Indonesia di Jakarta. 

Baca Juga: Jelang Pilkada, Masyarakat Diminta Disiplin Terapkan Protokol Kesehatan

Gubernur menjelaskan, EJI tahun 2020  yang digelar dimasa pandemi Covid 19 ini, juga merupakan upaya Pemerintah Provinsi Jawa Timur agar tidak berhenti untuk meningkatkan investasi baik dari investor dalam negeri maupun luar negeri, juga sebagai usaha untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang sempat melemah akibat pandemi Covid 19.

Menyinggung upaya yang telah dilakukannya, sejalan dengan perjanjian perdagangan Regional Comprehensive Economic Patnership (RECP) sebagai pintu masuk membangun kemitraan yang lebih kuat lagi dan menumbuh kembangkan investasi di Jawa Timur.

"Saya mohon dengan sangat BUMD-BUMD yang hadir semua bersinergi untuk bersama-sama menggarap peluang investasi di Jawa Timur" ujarnya.   

Baca Juga: Atasi Covid-19, Khofifah Ajak Korpri Sigap dalam Merespon Perubahan Global 

Event bisnis dan investasi yang diselenggarakan oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Jawa Timur ini, juga diikuti dengan penandatanganan perjanjian diantaranya Letter of Intent (LoI) antara PT Jatim Grha Utama dengan Shire Oak dibidang energi dan PT JGU - PT RSM Tuban dengan Serco Asia Pacific dari Australia bergerak dibidang kesehatan.***

 

Editor: M Anas Mahfudhi

Sumber: kominfo.jatimprov.go.id


Tags

Terkait

Terkini

x