Kembali Memanas, Pasukan Ethiopia dan Tigray Saling Serang

- 16 November 2020, 23:48 WIB
Ilustrasi perang.
Ilustrasi perang. /PIXABAY/

Belum ada komentar langsung dari para pemimpin Tigray tentang peristiwa di Alamata, sebuah kota dekat perbatasan dengan Negara Bagian Amhara yang terletak sekitar 120 kilometer dari ibu kota Tigray, Mekelle.

Debretsion Gebremichael, kepala pemerintahan Tigray, menuduh Eritrea mengerahkan tank-tank dan ribuan pasukan ke wilayahnya untuk mendukung serangan pemerintah Ethiopia.

Baca Juga: Tanggapi Acara Habib Rizieq, Mahfud Md: Keamanan tidak Tegas, Sanksi Menanti

Baca Juga: Gol Tunggal Darida Bawa Kemenangan 1-0 Ceko Atas Israel

Menteri Luar Negeri Eritrea Osman Saleh Mohammed mengatakan kepada Reuters pekan lalu bahwa negaranya tidak terlibat dalam konflik tersebut.

Perdana Menteri Ethiopia Abiy Ahmed melancarkan operasi di Tigray pada 4 November setelah ia menuduh pasukan lokal menyerang pasukan federal yang bermarkas di Tigray. Negara bagian itu berbatasan dengan Eritrea dan Sudan serta berpenduduk sekitar lima juta orang.

Baca Juga: Aremania: Tuntut Dualisme Klub Segera Diakhiri
Pertempuran menyebar ke Negara Bagian Amhara, Ethiopia, yang pasukan daerahnya bertempur dengan pasukan federal di Tigray.

Pada Jumat (13/11) malam, roket ditembakkan ke dua bandara di Amhara yang dikatakan TPLF sebagai pembalasan atas serangan udara pemerintah.

Baca Juga: Dirgahayu Korps Marinir Ke-75, Marinir Hadir saat Negara Terancam

Baca Juga: Ethiopia Bergejolak, Serang Bus Tewaskan 34 Orang

Halaman:

Editor: Imam Sarozi

Sumber: Antaranews.com


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x