Duta besar negara anggota Uni Eropa meminta kepada eksekutif untuk panduan yang lebih jelas tentang apakah mengirim euro melanggar sanksi" Ujarnya yang dikutip dari Reuters.
Pembahasan dan pertemuan akan disegerakan di Prancis tanggal 2 Mei untuk membahas bagaimana langkah Rusia sebenarnya.
Bantahan Kremlin Dmitry Peskov mengatakan dengan tegas bahwa Rusia tetap menjadi pemasok energi yang dapat diandalkan dan membantah terlibat dalam sebuah pemerasan.
Rusia menolak untuk mengatakan berapa banyak negara yang telah setuju untuk beralih membayar gas dalam rubel akan tetapi pelanggan Eropa lainnya mengatakan pasokan gas masih mengalir normal.***