Network
Tuban Bicara - Amerika Serikat kerap menuding sejumlah negara menjadi negara dengan tingkat terorisme tinggi, terutama beberapa negara dengan mayoritas penduduk muslim.
Tak heran jika AS sempat melarang warga muslim dari beberapa negara untuk mengunjungi negara tersebut.
Namun baru-baru ini seorang sejarawan asal AS, Noam Chomsky justru menyebut negeri Paman Sam merupakan negara terdepan dalam urusan terorisme.
Baca Juga: Ada Masalah Baru Saat Hubungan Andin dan Al Membaik, Sinopsis Ikatan Cinta 24 Januari 2021
Noam Chomsky bahkan membeberkan bukti-bukti atas klaimnya terhadap Amerika Serikat itu.
Noah Chomsky mengatakan negaranya memiliki salah satu pasukan teroris terbesar di dunia.
"Amerika adalah satu-satunya negara yang dihukum oleh pengadilan internasional terkait terorisme global," tambahnya
Naom Chomsky juga menyampaikan bukti bahwa AS adalah negara terdepan dalam bidan terorisme.
Menurut penjelasan Noam, AS pernah dihukum Mahkamah Internasional karena mendukung milisi Nikaragua yang melanggar hukum internasional.
Di masa pemerintahan Donald Trump, AS mendukung negara teroris yang terlibat dalam pembantaian warga sipil Iran dan Irak.
Baca Juga: Cek Fakta: Beredar Kabar Kementerian Agama di era Gus Yaqut Akan Cabut Anggaran untuk Pesantren
Dan di masa pemerintahan Barack Obama, AS disebut mendukung kelompok teroris takfiri di Daesh, Suriah, seperti yang pernah dijelaskan dalam artikel Noam Chomsky Menyebut Amerika Serikat Menjadi Negara Terdepan dalam Urusan Terorisme ***
